• REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK
Kongkrit.com
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • DAERAH
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INVESTIGASI
  • ADVETORIAL
  • ARTIKEL
  • OPINI
  • POLITIK
  • WISATA & KULINER
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • DAERAH
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INVESTIGASI
  • ADVETORIAL
  • ARTIKEL
  • OPINI
  • POLITIK
  • WISATA & KULINER
No Result
View All Result
Kongkrit.com
No Result
View All Result

Proyek Jalan Penghubung antar Dusun di Desa Pangradin Jasinga Banyak Kejanggalan, Ketum LSM Bakornas Meminta APH dan Bupati Bertindak

3 November 2021
Proyek Jalan Penghubung antar Dusun di Desa Pangradin Jasinga Banyak Kejanggalan, Ketum LSM Bakornas Meminta APH dan Bupati Bertindak

Kabupaten Bogor, Kongkrit.com—Pengerja an proyek jalan penghubung Pangradin Satu di Wilayah Desa Pangradin, Kecamatan Jasinga tampak banyak kejanggalan.

Jalan desa yang baru beberapa bulan dibangun dari program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) itu, terlihat batu split-nya. Beberapa titik badan jalan juga sudah ada yang retak.

Berita Lainnya

Keluhkan Air Bersih, Warga Datangi PDAM Kabupaten Solok

Diduga Para Pekerja “Buruh” di PT. Bona Amiko Kreasi Jadi Sapi Perah

Kematian MA di Pusakanagara Subang Masih Menyimpan Misteri

Dari penuturan salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, bahwa upah yang diterima untuk satu orang pekerja dalam proyek tersebut hanya Rp80 ribu.

“Semua sama rata, tidak ada tukang atau kenek, pokoknya hanya Rp80 ribu per-hari,” ungkapnya, Senin (1/11/2021).

Badan jalan terlihat retak

Lebih lanjut, kata dia, dari pertama pengerjaan proyek jalan ini sampai sekarang juga tidak ada papan proyek-nya.

Sementara itu, Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) bernama Uwes saat ditemui di rumahnya yang berada di Rt 01 Rw 01 Dusun 1 mengatakan, pengerjaan jalan penghubung Pangradin Satu tahap 1 (satu) dimulai pada hari Jum’at (16/7/2021) hingga hari Selasa (27/7/2021).

“Panjang jalan 543 meter, ketebalan 20 centimeter dan lebar 3 meter,” imbuhnya.

Semua pekerja totalnya ada 32 orang, sambung Uwes, dengan upahnya masing-masing pekerja Rp120 ribu untuk tukang dan kenek Rp100 ribu per-hari.

Ketua TPK bernama Uwes

“Dari hasil pemeriksan inspektorat pada hari Selasa (26/10/2021) hasilnya tidak maksimal, karena ukuran ketebalan hanya mencapai 17 centimeter,” ungkapnya.

Uwes menuturkan, kalau yang dilakukan-nya hanya sebatas kepanjangan tangan dari kepala desa

“Kalau Bapak-bapak minta pertanggungjawaban atas pekerjaan proyek jalan tersebut, ya… yang bertanggungjawab sepenuhnya adalah kepala desa,” tampiknya.

Menanggapi hal itu, melalui sambungan telepon, Ketua Umum LSM Barkornas, Hermanto, S.Pd.K berpendapat ada indikasi korupsi, dikarenakan adanya pengurangan volume berdasarkan temuan tersebut, dari ukuran ketebalan 20 menjadi 17 centimeter.

Kepala Desa (Kades) Pangradin, Kecamatan Jasinga bernama Deni Setiabudi

“Dan ini penanggungjawab anggaran harus diusut tuntas, jadi ini bukan berbicara berapa nominal dari kerugian uang negara, tetapi merupakan perbuatan terindikasi korupsi yang harus diproses secara hukum,” ulasnya diujung telepon, Rabu (3/11/2021).

Hermanto menyatakan, pengguna anggaran serta pihak terkait, baik konsultan, pengawas termasuk juga pelaksana bisa dibawa ke ranah hukum.

“Kalau seperti itu pihak terkait harus mengavaluasi, layak atau tidak kepala desa dipakai dalam pemerintahan. Kalau memang itu terjadi berarti kong kaling kong antara pelaksana dengan si pemberi kerja, dalam hal ini kepala desa,” tegasnya.

Ketua Umum LSM Bakornas juga menilai hal itu telah merugikan, dari segi manfaat pastinya volume telah berkurang. Dia meminta dalam hal ini APH menindak tegas dan Bupati Ade Yasin mengambil tindakan kepada kepala desa tersebut. (AmBaR)

Post Views: 434
ShareTweetSend
Previous Post

Di Tengah Guyuran Hujan, Partai Golkar Medan Berbagi Sembako Kepada Masyarakat Medan Marelan

Next Post

Bupati Ikuti Rapat Koordinasi Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumut

Related Posts

Keluhkan Air Bersih, Warga Datangi PDAM Kabupaten Solok
INVESTIGASI

Keluhkan Air Bersih, Warga Datangi PDAM Kabupaten Solok

by redaksi kongkrit
18 Februari 2022
0

Kab Solok, Kongkrit.com--- Puluhan Warga Perumahan Mutiara Halaban Nagari Panyangkalan Kecamatan Kubung mendatangi Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten...

Read more
Diduga Para Pekerja “Buruh” di PT. Bona Amiko Kreasi Jadi Sapi Perah
INVESTIGASI

Diduga Para Pekerja “Buruh” di PT. Bona Amiko Kreasi Jadi Sapi Perah

by perwakilan jabar
14 Februari 2022
0

Kabupaten Bekasi, Kongkrit.com---PT. Bona Amiko Kreasi yang berada di Jln. Imam Bonjol No.18 Desa Telagamurni, Kecamatan Cikarang Barat diduga menjadikan...

Read more
Kematian MA di Pusakanagara Subang Masih Menyimpan Misteri
INVESTIGASI

Kematian MA di Pusakanagara Subang Masih Menyimpan Misteri

by perwakilan jabar
1 Januari 2022
0

Kabupaten Subang, Kongkrit.com-Kepergian MA (18) untuk selama-lamanya, warga Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi yang mengalami kecelakaan maut pada...

Read more
40 Hari Meninggalnya MA, Bisakah President University Kembalikan Uang Pendidikannya?
INVESTIGASI

40 Hari Meninggalnya MA, Bisakah President University Kembalikan Uang Pendidikannya?

by perwakilan jabar
25 Desember 2021
0

Kabupaten Bekasi, Kongkrit.com---Direktur Office of Admissions President University, Wijaya Kurnia,B.BA menyatakan kepada awak media, bahwa pihaknya benar, telah menerima uang...

Read more
Balon Mahasiswa Meninggal Dunia, President University Diduga Tak Punya Rasa Kemanusiaan
INVESTIGASI

Balon Mahasiswa Meninggal Dunia, President University Diduga Tak Punya Rasa Kemanusiaan

by perwakilan jabar
23 Desember 2021
0

Kabupaten Bekasi, Kongkrit.com - Sudah jatuh tertimpa tangga pula, hal inilah yang dialami Iwan (47), warga Perum. Wahana CKR, Desa...

Read more
Akibat Penebangan Pohon Jati Diduga Ilegal, Kabel Listrik di Lingkungan Rt 05 Rw 015 Desa Mangunjaya Diputus
INVESTIGASI

Akibat Penebangan Pohon Jati Diduga Ilegal, Kabel Listrik di Lingkungan Rt 05 Rw 015 Desa Mangunjaya Diputus

by perwakilan jabar
21 Desember 2021
0

Kabupaten Bekasi, Kongkrit.com---Jejeran pohon jati yang tumbuh di lahan fasilitas sosial (fasos) atau fasilitas umum (fasum) di lingkungan Perumahan Papan...

Read more

Discussion about this post

IKLAN

No Result
View All Result
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK
Email : redaksikongkrit@gmail.com

© 2020 PT KONGKRIT MULTIMEDIA SIBER

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • DAERAH
  • HUKUM & KRIMINAL
  • INVESTIGASI
  • ADVETORIAL
  • ARTIKEL
  • OPINI
  • POLITIK
  • WISATA & KULINER

© 2020 PT KONGKRIT MULTIMEDIA SIBER