Program SABDA merupakan salah satu indikator pendorong percepatan pemulihan ekonomi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Serdang Bedagai. Pembangunan daerah yang diharapkan dapat mewujudkan Kabupaten Serdang Bedagai Mandiri, Sejahtera dan Religius sebagaimana visi yang diusung pasangan Darma Wijaya dan Adlin Tambunan (Dambaan) pada perhelatan Pilkada tahun 2020.
Adapun 7 program pembangunan daerah tersebut, adalah “Sapda” (Sapta Dambaan) dengan rincian sebagai berikut 1. Sekolah Mandiri, Terampil, Asri dan Berkualitas (Sekolah Mantab), 2. Masyarakat sehat dan religius, 3. Pertanian mandiri dan berkelanjutan, 4. Infrastruktur Terintegrasi, 5. Ekonomi berdaya saing, 6. Wisata Maju Terus, dan 7. Birokrasi Dambaan.
Satu tahun masa kepemimpinan Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya dan Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan (Dambaan) telah menunjukkan kinerja yang patut di acungi jempol.
Semenjak di lantik tanggal 26 Februari 2021 oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Pasangan Dambaan ini terus bergerak cepat melakukan berbagai upaya guna mewujudkan program kerja kepemimpinan Dambaan.
Salah satu program SAPDA yang menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai adalah pembangunan infrastruktur terintregrasi yang saat ini sudah berjalan dan menunjukkan hasil yang memuaskan bagi masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kabupaten Serdang Bedagai, Johan Sinaga kepada awak media Selasa 29 Maret 2022, mengatakan, Untuk data tahun 2021 sebanyak 100 pembanguan Insfrastruktur yang sudah terealisasi di 17 Kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai dengan sumber dana anggaran DAK, APBD, PEN dan P-ABPD.
Hasil laporan realisasi fisik dari sumber dana DAK sebanyak 10 program kegiatan di 5 Kecamatan yakni Kecamatan Pegajahan pembangunan Jalan Hotmix sepanjang 1,959 meter dan lebar 4 meter, Sipispis pembangunan jalan Hotmix sepanjang 4,741 meter dan lebar 4 meter dan pembangunan Rabat Beton panjang 453 meter dengan lebar 4 meter.
Selanjutnya, Kecamatan Teluk Mengkudu pembangunan jalan Hotmix dengan panjang 7,576 meter dan lebar 4 meter. Kecamatan Perbaungan pembangunan jalan Hotmix sepanjang 2,120 meter dan lebar 4 meter, di Kecamatan Tanjung Beringin pembangunan Lapen dengan status jalan desa Strategis yakni pembangunan jalan sepanjang 1,295 mere dan lebar 3,5 meter dan pembangunan jalan sepanjang 596 meter dan lebar 3,5 meter dan pembangunan jalan sepanjang 400 meter dan lebar 3 meter.
Sementara untuk Kecamatan Tanjung Beringin dengan status jalan kabupaten yakni pembangunan jalan Hotmix sepanjang 1,235 meter dan lebar 4 meter, Pembangunan jalan Hotmix sepanjang 3,042 meter dan lebar 4 meter dan pembangunan jalan Hotmix sepanjang 1,455 meter dengan lebar 4 yang sebagian pembangunan sudah diresmikan.
Kemudian, Sebanyak 54 program kegiatan dengan penanganan pembangunan Hotmix, Rabat Beton, Jembatan dan TPT hingga drainase yang terbagi di 17 Kecamatan dengan status Jalan Kabupaten, objek wisata yang hingga saat ini sebagian sudah diresmikan.
Kemudian, laporan realisasi sumber dana PEN sebanyak 25 program kegiatan yang terbagi di 13 Kecamatan yakni Perbaungan, Pegajahan, Teluk Mengkudu, Sei Rampah, Sipispis, Dolok Merawan, Serbajadi, Dolok Masihul, Kotarih, Bintang Bayu, Tebing Tinggi dengan penanganan Hotmix, Rabat Beton, Sirtu yang juga dengan status jalan Kabupaten dan sudah diresmikan.
Kemudian pada laporan realisasi sumber dana P-APBD sebanyak 10 program kegiatan yang juga terbagi di 3 Kecamatan terdiri dari Perbaungan sebanyak 8 program kegiatan yakni, Teluk Mengkudu sebanyak 1 program kegiatan dan terakhir Dolok Masihul 1 program kegiatan dengan penanganan jalan Hotmix dengan status jalan Kabupaten.
Sedangkan untuk jalan Kabupaten Serdang Bedagai data akhir tahun 2021 dengan presentasi mantap baik dan sedang 660.221 atau 76,02 persen. Sedangkan rusak ringan dan rusak berat dengan presentasi tidak mantap 208.305 atau 23,98 persen dengan total panjang jalan 868,526.
” Total panjang jalan Kabupaten Serdang Bedagai yang dikerjakan di tahun 2021 dengan sumber dana DAK sepanjang 22,581 kilo meter, sumber Dana APBD sepanjang 32,468 kilometer, Sumber dana PEN 74,089 kilometer dan terakhir P-ABPD tender 1,417 kilometer dengan total sebanyak 130.56 kilometer jalan yang sudah dibangun di tahun 2021,” pungkas Johan.
Bahkan pada tahun 2022 Pemkab Sergai masih fokus untuk untuk memprioritaskan program Sapta Dambaan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021 sampai tahun 2025 yaitu pembangunan insfrastruktur terlihat di portal Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Serdang Bedagai yang sedang melaksanakan proses lelang untuk kegiatan infrastruktur dibeberapa kecamatan yaitu :
1. Pengembangan Jaringan Distribusi dan Sambungan Rumah (SR) di Kecamatan Sei Rampah.
2. Pengembangan Jaringan Distribusi dan Sambungan Rumah (SR) di Desa Pekan Sialan Buah Kecamatan Teluk Mengkudu.
3. Pembangunan Sumur Bor Dalam Terlindungi di Desa Dolok Manampang Kecamatan Dolok Masihul.
4. Peningkatan Jaringan Irigasi DI Baron di Desa Paya Lombang Kecamatan Tebing Tinggi
5. Peningkatan Jaringan Irigasi DI Kulasar (60 Ha) di Kecamatan Silindak.
6. Peningkatan Jaringan Irigasi DI Paya Mabar (300 Ha) Kecamatan Tebing Tinggi.
7. Peningkatan Jaringan Irigasi DI Pematang Ganjang (630 Ha) Kecamatan Sei Rampah.
8. Peningkatan Jaringan Irigasi DI Pematang Terang (700 Ha) Kecamatan Tanjung Beringin.
9. Rekontruksi, Peningkatan Ruas Jalan Tegal Sari – Dame Kecamatan Dolok Masihul.
10. Rekontruksi, Peningkatan Ruas Jalan Kuta Baru – Tebing Tinggi Kecamatan Tebing Tinggi.
11. Pemeliharaan Ruas Jalan Kampung Pon – Jaman Bakaran Batu (Kelapa Tinggi) Kecamatan Sei Bamban.
12. Pemeliharaan Ruas Jalan Pasar Rodi – Pematang Pelintahan Kecamatan Sei Rampah. Papar Johan.
Tidak sampai disitu, Lanjutnya, Pada hasil rapat Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sumut tahun 2023 di Kabupaten Batu Bara, bahwa pembangunan jalan Provinsi Sumut di Kabupaten Sergai sepanjang 20,9 km segera dibangun tahun ini dan 2023 dan pada rapat tersebut, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan sederet pembangunan infrastruktur yang akan dikerjakan sepanjang tahun 2022 dan 2023.
” Sejumlah ruas jalan provinsi di Kabupaten Sergai yang selama ini terus kita usulkan akhirnya masuk dalam daftar pengerjaan. Kita doakan ruas jalan dengan total 20,9 km yang telah dipetakan ini bisa terealisasi sesuai waktunya. ruas jalan batas Kabupaten Deli Serdang, Kecamatan Dolok Masihul, Batas Tebing Tinggi (Sergai) sepanjang 1,4 km, ruas jalan Pantai Cermin Kanan-Teluk Mengkudu sepanjang 3,8
Kemudian, ruas jalan Teluk Mengkudu – Tanjung Beringin sepanjang 4,5 km, ruas jalan Tanjung Beringin – Bandar Khalipah batas Kabupaten Batu Bara sepanjang 6,6 km dan ruas jalan Simpang Belidaan Kecamatan Sei Rampah menuju Kecamatan Dolok Masihul sepanjang 6,6 km.
Dengan infrastruktur yang terintegrasi, Jalan mulus ekonomi bagus dan rakyat juga terurus untuk menjadikan Kabupaten Serdang Bedagai Maju Terus. Ujar Johan Sinaga
Penulis : Ardianto
Discussion about this post