Bupati Demas Paulus Mandacan Keluhkan Pembangunan Box Culvert Runway Terhenti

Manokwari, Kongkrit.com---Bupati Demas Paulus Mandacan mengeluh terkait pembangunan Box Culvert di ujung landasan Bandara Rendani yang hingga saat ini belum tuntas.Box  Culvert bandara Rendani saat ini hanya berdiiri sebagian pancang yang di kerjakan oleh kontraktor, nampak pekerjaan tersebut tidak terurus hingga tuntas di awal Tahun 2020.

[caption id="attachment_73178" align="alignnone" width="1024"] Material tiang pancang beton yang akan digunakan untuk pembangunan Box Culvert runway bandara Rendani[/caption]"Selaku Bupati saya melihat pemerintah provinsi Papua Barat tidak serius, contohnya proyek pembangunan Box Culvert terhenti, tidak di kerjakan," Kata Demas Paulus Mandacan Sabtu (4/1/2020).

Menurutnya, pembangunan Box Culvert tidak ada kaitannya dengan pembebasan lahan milik warga yang selama ini menjadi perbincangan publik."Box Culvert tidak ada kaitan dengan pembebasan lahan milik warga," Kata Demas saat ditanya mengenai pembebasan lahan dan ganti rugi rumah warga yang terkena dampak perpanjangan runway Bandara Rendani.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya menyebut perpanjangan Runway Bandara Rendani akan rampung awal Tahun 2020. Namun kenyataannya jangankan rampung, proyek pembangunan Box Culvert di ujung landasan Bandara hingga saat ini masih terbengkalai."Kami bisa menambah runway sepanjang 300 meter untuk Rendani dimana akhir 2020 sudah selesai. Kami juga akan mengupayakan perbaikan di terminal tapi harus ada evaluasi besar-besaran," Kata Menhub Budi Karya beberapa bulan lalu di kutip dari CNN Indonesia.

Bandara Rendani memiliki panjang runway sekitar 2.000 Meter X 45 meter. Landasan pacu tersebut bakal di perpanjangan sekitar 300 meter.Kepala Dinas Perhubungan Papua Barat Agustinus Kadakolo hingga saat ini belum bisa di hubungi melalui telpon selulernya. (AdluSun)