KONGKRIT.COM - Guna memastikan kesiapan Operasi (Ops) Ketupat Semeru 2024, Polres Tulungagung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tulungagung dan instansi terkait lainnya, pada Senin, 1 April 2024.
Rakor yang berlangsung di gedung utama Sarja Arya Racana tersebut dipimpin oleh Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi, dan didampingi oleh Forkopimda Tulungagung.
Turut hadir para Pejabat Utama Polres Polres Tulungagung, Rumkit Bhayangkara Tulungagung, Ka Kemenag, Kasat Pol PP Kadishub, Kadinkes, Ka Disbudpar, RSUD Dr. Iskak, Ka BPBD, Koordinator Terminal Gayatri, Kepala Stasiun Komandan Subdenpom V/1-6 Tulungagung dan Undangan Instansi terkait lainnya.
Kapolres mengatakan, Rakor Ops Ketupat Semeru 2024 ini adalah dalam rangka untuk menyamakan persepsi dan juga menyamakan langkah nantinya dalam melaksanakan pengamanan mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, serta memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing instansi.
"Dengan adanya hal ini diharapkan pelaksanan Operasi Ketupat Semeru 2024 nanti dapat berjalan dengan baik dan sinergitas antar institusi dapat terjaga dengan baik," ujarnya.
Menurutnya, mudik tahun ini akan berbeda dengan dengan tahun yang lalu karena jumlah pemudik di prediksi akan meningkat.
“Dengan adanya peningkatan pemudik ini tentu akan diprediksi menimbulkan kerawanan seperti , kecelakaan, kepadatan arus lalu lintas, bahkan adanya peningkatan kriminalitas, maka untuk itu perlu dilakukan langkah-langkah preemtif dan preventif," tambahnya.Dijelaskannya, Kepolisian akan melaksanakan Operasi Ketupat 2024 selama 14 hari mulai tanggal 04 hingga 16 April 2024.
Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri, menurunkan angka kriminalitas, demi terwujudkan arus mudik yang lancar serta menurunnya angka pelanggaran lalu lintas.
“Kami berharap kepada seluruh stakeholder serta elemen masyarakat lainnya dapat berpartisipasi dalam kelancaran Operasi Ketupat Semeru 2024," harapnya.
Editor : Herawati Elnur
