KONGKRIT.COM - Permasalahan traffic light yang mati di sepanjang jalan bypass Kota Padang telah menjadi amukan publik akhir-akhir ini.
Wali Kota Padang, Hendri Septa, secara khusus telah memanggil Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah 1 Sumatera Barat, M. Majid, untuk mengadakan audiensi di Rumah Dinas Wali Kota Padang pada Kamis, 21 Maret 2024.
Dalam audiensi tersebut, Hendri Septa menegaskan bahwa jalan bypass adalah bagian dari jalan nasional yang pengelolaannya secara langsung oleh instansi pusat, termasuk fasilitas marka jalan dan traffic light.
"Ketidaknyamanan telah dirasakan oleh warga mengenai masalah traffic light ini, dan ini tidak boleh dibiarkan saja. Kami meminta BPTD Wilayah 1 harus melakukan perbaikan, karena hal ini merupakan kewenangannya," tegasnya.
M. Majid dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa perbaikan traffic light di sepanjang bypass tersebut telah berada dalam proses tender menggunakan anggaran APBN Kementerian Perhubungan di BPTD Wilayah 1.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan warga Kota Padang saat ini. Namun, proses perbaikan traffic light saat ini telah berjalan. Meskipun pelaksanaannya memakan waktu karena proses tender, namun kami memastikan bahwa setelah lebaran nanti, perbaikan traffic light sepanjang bypass akan selesai," jelasnya.Hendri Septa meminta Kepala BPTD Wilayah 1 Sumatera Barat dapat mengawasi langsung proses perbaikan traffic light di sepanjang bypass tersebut.
"Kami meminta Bapak Majid untuk mengawasi langsung proses perbaikan traffic light ini. Kondisi ini sangat mengancam keselamatan warga Kota Padang yang melintasi jalan bypass. Kami meminta kepada warga untuk bersabar menunggu proses tender di pusat hingga perbaikan selesai dilakukan," pungkasnya, didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Ances Kurniawan.
Editor : Herawati Elnur
