KONGKRIT.COM -Fenomena "viral" di media sosial telah mengubah paradigma wisata, membawa dampak yang tidak terduga pada sejumlah tempat wisata.
Kata "viral" mungkin terdengar seperti berkah, namun bagi beberapa destinasi, hal itu dapat menjadi musibah.
Melalui artikel ini, kita akan menelusuri beberapa tempat wisata yang mengalami perubahan drastis dan bahkan harus ditutup karena mendadak menjadi fenomena viral di dunia maya.
1. Ranu Manduro, Mojokerto
Ranu Manduro, yang semula merupakan padang rumput bekas kawasan pertambangan di Mojokerto, Jawa Timur, mendadak menjadi sorotan karena keindahan alamnya yang mirip dengan New Zealand.
Sayangnya, viralnya video dan foto-foto menarik perhatian banyak wisatawan yang datang tanpa mempertimbangkan dampaknya.Tempat ini bukanlah destinasi wisata, melainkan lahan tambang. Akibatnya, kemacetan parah, peningkatan sampah plastik, dan kerusakan lingkungan membuat pemiliknya harus menutup akses umum.
2. Negeri di Atas Awan, Banten
Gunung Luhur di Banten, yang terkenal dengan sebutan Negeri di Atas Awan, menjadi sensasi di media sosial.
Editor : FiyumeSumber : Dilansir dari Berbagai Sumber