KONGKRIT.COM - Menjelang datangnya Bulan Ramadhan 1445 H, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melaksanakan sidak harga bahan pokok (Bapok) pada sejumlah pasar di Tulungagung.
"Kali ini kami sidak harga bapok yang di dua pasar di Tulungagung yakni Pasar Ngemplak dan Pasar Kauman," terang Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno, Jumat 8 Maret 2024.
Heru mengatakan, berdasarkan pantauan harga beras dan cabai saat ini mulai mengalami penurunan dibanding beberapa pekan terakhir.
Namun demikian harganya masih terbilang tinggi, dan untuk harga yang terbilang menurun adalah beras medium yakni Rp 14.500 perkilo yang mana sebelumnya sempat Rp 15 ribu perkilo. Sedangkan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), harga beras medium perkilonya hanya senilai Rp 10.900 saja.
"Cabai juga turun, minggu kemarin harganya Rp 55 ribu perkilonya dan sekarang turun menjadi Rp 44 ribu perkilonya," ujarnya.
Menurut Heru, pihaknya justru mendapati adanya harga bapok lain yang saat ini mulai merangkak naik menjelang pelaksanaan bulan ramadhan.
Adapun bahan pokok yang mengalami kenaikan diantaranya daging ayam potong dari yang harga semula Rp 34 ribu perkilo, kini menjadi Rp 38 ribu perkilo."Kenaikan harga daging ayam potong ini karena sudah mendekati pelaksanaan bulan ramadhan, sehingga banyak masyarakat yang berbelanja ayam potong untuk acara tradisi," imbuhnya.
Namun demikian pihaknya memastikan jika kenaikan harga tersebut bukan karena stoknya yang menipis.
"Dari pantauan tadi, untuk semua bapok stoknya masih aman, termasuk beras, cabai, daging ayam potong, semuanya masih melimpah dan mampu untuk mencukupi kebutuhan masyarakat," jelasnya.
Editor : Herawati Elnur