KONGKRIT.COM - BJ. Habibie, Presiden ke-3 Indonesia, sosok yang dikenal sebagai Bapak Teknologi Indonesia, memiliki warisan kompleks.
Di satu sisi, ia dipuji atas jasanya dalam memajukan teknologi dan industri penerbangan Indonesia.
Di sisi lain, ia dikritik atas kiprahnya di dunia politik yang kontroversial.
Menjabat sebagai kepala negara yang penuh kontroversi selama satu tahun lima bulan, tak banyak yang tau, sisi lain dari seseorang yang akrab dipanggil eyang ini.Kali ini Kongkrit.com akan mengupas dua sisi kehidupan Habibie, meneliti kontribusinya di bidang teknologi dan menelaah kontroversi dalam perjalanannya di dunia politik.
Mari kita telaah bersama.
Pengaruh Politik yang Besar
Pengaruh politiknya terasa kuat pada era 90an di Indonesia. Salah satu pencapaian besar adalah perannya dalam memecah angkatan bersenjata (ABRI) yang pada saat itu memiliki peran politik yang dominan.
Keputusannya dalam menaikkan Harmoko sebagai Ketua Umum Golkar juga memberikan warna baru dalam dinamika politik di tanah air.
Pengaruhnya juga terlihat dalam kebijakan pendidikan dengan membawa pengaruhnya pada kebijakan Mendikbud Wardiman.
Kontroversi dan Ketegasan
Namun, seperti halnya tokoh politik lainnya, B.J. Habibie juga tidak luput dari kontroversi dan kritik.
Editor : FiyumeSumber : Dilansir dari Berbagai Sumber