Mengenal 7 Sosok Pahlawan Sains Indonesia yang Terlupakan

KONGKRIT.COM - Sejarah Indonesia dipenuhi dengan kisah-kisah pahlawan yang berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan bangsa.

Namun, di balik kisah-kisah heroik tersebut, terdapat juga sosok-sosok pahlawan sains Indonesia yang kurang dikenal, namun telah memberikan kontribusi luar biasa dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan.

1. Joe Hin Tjio: Penemu Jumlah Kromosom Manusia

Joe Hin Tjio, seorang ilmuwan kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, adalah orang yang menemukan bahwa manusia memiliki 23 pasang kromosom.

Penemuannya pada tahun 1956 ini menggugurkan teori yang telah diterima selama 30 tahun sebelumnya, yang menyatakan bahwa manusia memiliki 24 pasang kromosom.

2. Tjokorda Raka Sukawati: Penemu Sosrobahu

Sosrobahu adalah teknologi konstruksi revolusioner yang memungkinkan pembangunan jalan layang tanpa mengganggu arus lalu lintas.

Penemunya, Ir. Tjokorda Raka Sukawati, telah diakui di dunia internasional atas karyanya yang luar biasa dalam memajukan industri konstruksi.

3. Nurtanio Pringadisuryo: Pelopor Industri Penerbangan Indonesia

Nurtanio Pringadisuryo adalah seorang insinyur dan pilot yang dikenal sebagai pelopor industri penerbangan Indonesia.

Dia merancang dan membangun banyak pesawat terbang, termasuk Nurtanio N-250, pesawat penumpang pertama yang dibuat di Indonesia.

4. Achmad Mochtar: Pahlawan Vaksin yang Gugur

Dr. Achmad Mochtar adalah seorang ahli vaksin yang dianiaya dan dibunuh oleh tentara Jepang selama Perang Dunia II.