KONGKRIT.COM - Balitbang bersama BRIN menindaklanjuti temuan inovasi produksi gula merah dari limbah batang kelapa sawit di Nagari Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat.
Pada tahun 2023, Nagari Sungai Aur menciptakan inovasi tersebut di Jorong Bayang Tengah dan Jorong Kasiak Putih.
Dalam pertemuan pada 5 Februari 2024, Bappelitbangda Kabupaten Pasaman Barat, Balitbang Provinsi Sumatera Barat, dan BRIN membahas usulan perekayasaan pemanfaatan limbah pohon sawit menjadi gula merah.
Kepala Balitbang Provinsi Sumatera Barat, Bustavidia, bersama Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi, Mahmudia Husain, beserta tim, melakukan kunjungan peninjauan ke lapangan di Nagari Sungai Aur pada Jumat, 23 Februari 2024.
Plt. Kepala Bappelitbangda Kabupaten Pasaman Barat, Ikhwanri, menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan tahap awal penelitian dan pengembangan teknologi dan inovasi. Tujuannya adalah mengoptimalkan pemanfaatan limbah pohon sawit menjadi gula merah di Nagari Sungai Aur.
Ikhwanri menekankan bahwa produksi gula merah dari kelapa sawit bukan hanya untuk meningkatkan nilai tambah komoditas lokal, tetapi juga mendukung inovasi ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat."Produksi gula merah dari kelapa sawit di Nagari Sungai Aua bukan hanya sebagai langkah untuk meningkatkan nilai tambah komoditas lokal, tetapi juga sebagai inovasi ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif pada masyarakat setempat," ujarnya.
Ia juga menjelaskan beberapa kendala yang dihadapi, seperti lamanya proses pengumpulan air sawit dan kesulitan dalam proses pembekuan gula merah.
Meskipun demikian, langkah ini dianggap sebagai upaya menuju inovasi yang berpotensi memberikan manfaat besar bagi masyarakat lokal.
Editor : Herawati Elnur
