Di Masjid Ghaudiyah, AMPI Medan Petisah Berbagi Nasi Berkah

×

Di Masjid Ghaudiyah, AMPI Medan Petisah Berbagi Nasi Berkah

Bagikan berita
Di Masjid Ghaudiyah, AMPI Medan Petisah Berbagi Nasi Berkah
Di Masjid Ghaudiyah, AMPI Medan Petisah Berbagi Nasi Berkah

Medan, Kongkrit.com—Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Medan Petisah, melaksanakan bakti sosial dengan berbagi paket makan siang (nasi berkat) kepada jamaah Masjid Ghaudiyah Jl Zainul Arifin Medan, Jumat (19/03/2021).Ketua Rayon AMPI Kecamatan Medan Petisah Muhammad Yusuf kepada wartawan mengatakan, giat yang dikemas dalam Jumat Berkah itu, merupakan ungkapan rasa syukurnya kepada Allah SWT atas suksesnya pelaksanaan musyawarah rayon serta rezeki yang diberikan.

" Aksi berbagi ini juga terlaksana berkat bimbingan dan arahan dari Ketua DPD AMPI Sumut David Luther Lubis serta motivasi Ketua DPD AMPI Kota Medan Amas Muda Siregar yang senantiasa menginstruksikan jajarannya agar terus berbuat kepada masyarakat," kata tokoh pemuda tersebut.Yusuf menambahkan, kegiatan sosial sebagai wujud " Karya Nyata Bukan Karya Kata " itu, akan diupayakan menjadi agenda rutin Rayon AMPI Medan Petisah, sehingga peran keberadaan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) yang dipimpinnya, benar benar membawa pembaharuan serta bermanfaat besar bagi masyarakat.

" Alhamdulillah, masyarakat khususnya jamaah Masjid Ghaudiyah sangat antusias menyambut aksi sosial AMPI Medan Petisah ini, semoga apa yang kami perbuat menjadi berkah, Aamiin," ujarnya.Sementara, puluhan jamaah Masjid Ghaudiyah yang menerima nasi berkah AMPI Medan Petisah itu, tampak berseri dan tak henti menyampaikan rasa terimakasihnya serta mendoakan kesuksesan AMPI Medan Petisah.

"Kami kenal baik dengan Ketua Yusuf, karena beliau rajin mengumandangkan Azan di Masjid Ghaudiyah ini saat masuk waktu sholat. Terimakasih, semoga apa yang diberikan mendapat balasan rezeki yang berlimpah dari Allah," ungkap mereka. (AV)Edt : Novian Harhara

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 131385
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini