3. Email di blast ke semua alamat
Anda sering blast email ke semua HRD. Hal ini juga termasuk tidak sopan bagi HRD, kalau mau mengirim email cukup fokus ke satu email HRD.
4. Format lampiran salah (ZIP)
Karena banyak visi misi perusahaan tidak support untuk ZIP sehingga lamaran Anda tidak bisa dibuka. Sebaiknya pakai format PDF atau word.
Misalnya, saat mengirimkan lampiran, ditulis nomor 1 tertera CV, nomor 2 lamaran. Untuk ukuran batas maksimal satu file tidak lebih dari 2 Mgb.
Karena setiap mengirimkan email, perusahaan sudah menentukan batasan ukuran filenya. Ini harus diperhatikan karena boutching tidak masuk, pastikan tidak di ZIP.
6. Akses file dibatasi atau diverifikasiSering ditemukan pelamar yang email membutuhkan diverifikasi, akhirnya mengirimkan link ke HRD untuk membuka di google drive dan minta akses disetujui atau tidak. Hal ini juga sangat fatal bagi HRD.
7. Nama attachment email tidak jelas
Anda lupa kasih nama di attachment email. Misalnya, CV Dedi Setiawan update tahun 2024. Jangan panjang seperti itu, singkat saja, kalau namanya kepanjangan akan membuat HRD malas membuka emailnya.
Editor : RC 008Sumber : YouTube Dedi Setiawan L&D