Banyaknya Truk Diduga Over Tonase Berkeliaran, AKP Sumarso: Bukan Kewenangan Kami Menindak

Banyaknya Truk Diduga Over Tonase Berkeliaran, AKP Sumarso: Bukan Kewenangan Kami Menindak

Siti Rahmadani Hanifah

04 Mei 2020, 00:00 WIB

Kendari, Kongkrit.com---Banyaknya truk pengangkut material yang lalu lalang dijalan nasional dan jalan kabupaten/kota menjadi pembicaraan hangat dikalangan masyarakat. Pasalnya, diduga kuat truk-truk pengangkut bahan material melebihi tonase (over kapasitas), sehingga dikuatirkan jalan yang dilalui-pun juga terancam tak bertahan lama. Nah, siapakah yang melakukan pengawasan terhadap muatan truk yang diduga melebihi tonase ini?Subdit Gakum Ditlantas Polda Sultra, AKP Sumarso yang dikonfirmasi Kongkrit.com, Senin (4/5/2020) dikantor Patroli Jalan Raya terkait kelebihan tonase beberapa truk pengangkut bahan material ditanggapi santai.

"Kalau dilihat secara kasat mata memang beberapa truk tersebut terlihat melebihi tonase, tapi tidak serta merta kami mengatakan itu kelebihan tonase. Harus ada pembuktian kelebihan tonase itu seperti berapa JBI-nya, JBB-nya dan kendaraan itu harus diukur menggunakan alat timbang. Pengelolaannya tersebut dilakukan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat wilayah XVIII Tipe A Sultra," ujarnya seraya mengatakan di Kendari belum ada alatnya.

Menurutnya, pihak polisi hanya mengatur tata cara pengangkutan, terkait dimensi atau kelebihan tonase, serta izin melintasi jalan nasional atau jalan kabupaten kota, polisi tidak bisa mengambil tindakan, itu kewenangan Balai Pengelola Transportasi Darat atau Dishub Provinsi."Kami hanya dari sisi keselamatanya saja, sepanjang dia masih tutup atasnya material tersebut tidak akan jatuh dan itu tidak ada masalah. Makanya kita sarankan mereka setiap pengangkutan barang, baik itu material tanah, batu harus di tutup, karena kalau tidak di tutup melanggar tata cara pengangkutan," ungkapnya. (Usman)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 90599