Jubir Covid-19 Kab. Solok Klarifikasi Warga Nagari Koto Baru Solok Yang Beredar di Facebook Belum Pasti Positif Covid-19

×

Jubir Covid-19 Kab. Solok Klarifikasi Warga Nagari Koto Baru Solok Yang Beredar di Facebook Belum Pasti Positif Covid-19

Bagikan berita
Jubir Covid-19 Kab. Solok Klarifikasi Warga Nagari Koto Baru Solok Yang Beredar di Facebook Belum Pasti Positif Covid-19
Jubir Covid-19 Kab. Solok Klarifikasi Warga Nagari Koto Baru Solok Yang Beredar di Facebook Belum Pasti Positif Covid-19

Solok, Kongkrit.com---Satu hari pasca Bupati Solok H. Gusmal, SE.MM umumkan adanya satu orang warga di Nagari Surian Kecamatan Pantai Cermin berinisial SF (77) dinyatakan positif terjangkit Covid-19 sesuai hasil dari sampel swab laboratorium Unand.Kembali, ranah Kabupaten Solok diterpa informasi dugaan adanya salah seorang warga di Nagari Koto Baru Kec. Kubung yang terpapar Covid-19, dimana jenazah dimakamkan dengan protokoler Covid-19 dilengkapi alat pelindung diri (APD) lengkap. Malahan informasi ini cukup cepat beredar, karena adanya postingan Facebook yang menyatakan bahwa warga yang dimaksud sudah positif Covid-19 yang disebar lewat group.

Untuk meluruskan informasi yangberkembang dimasyarakat terkait hal tersebut. Kabag Humas Sekretariat Kab. Solok, sekaligus juru bicara pemerintah daerah Kab. Solok untuk Covid-19 Syofiar syam ketika dikonfirmasikan rumor yang berkembang. Jumat (17/04/2020) sore melalui whatapps 62 812-6722-xxxx.

Disampaikannya, bahwa Warga Jorong Lubuk Agung Nagari Koto Baru Kec. Kubung berinisial RS (62) yang berprofesi sebagai Ibu rumah tangga benar telah dimakamkan denga protokoler Covid-19.Sesuai kronologis yang disampaikannya, warga berinisial RS meninggal Kamis (16/04/2020) pukul 21.45 WIB karena mengindap penyakit Diabetes militus. Dimana sebelumnya telah di rawat di Rumah Sakit Yos Sudarso Padang. Dan dimakamkan di Rawang Nagari Selayo pada besoknya Jumat (17/04/2020) Pukul 12.40 WIB.

Ditegaskannya, bahwa warga dengan inisial RS belum bisa dipastikan positif Covid-19 karena Hasil sampel swab labornya belum keluar dari Unand Padang."Beliau meninggal karena mengidap penyakit Diabetes Militus, sebelumnya telah melewati masa perawatan di Rumah Sakit Yos Sudarso Padang. Jadi belum ada pemberitahuan resmi apakah warga kita ini positif Covid-19. Karena kita masih menunggu kepastian hasil sampel Swab dari Labor Unand Padang," tuturnya.

Selanjutnya, kabag humas yang akrab di panggil Pak Adek menghimbau masyarakat untuk jangan sembarangan menyebar informasi terkait Covid-19 ini. Baik itu untuk sekedar postingan di facebook, maupun untuk informasi dari mulut kemulut."Kita menghimbau masyarakat sebaiknya jangan sembarangan dalam penyebaran informasi terkait Covid-19. Baik itu postingan di Facebook, maupun sekedar penyebaran informasi dari mulut kemulut. Untuk seluruh informasi terkait Covid-19 harus dari narasumber yang berkompeten. Takutnya informasi yang berkembang hanya akan memperkeruh suasana. Yang penting sekarang kami dari pemerintah daerah meminta masyarakat untuk selalu memakai masker dan menjalankan Sosial Distancing"

Sampai berita ini ditayangkan, pasien warga Nagari Koto Baru yang berdomisili di Padang  yang meninggal di Rumah Sakit Yos Sudarso Padang belum pasti positif Covid-19. (Miler)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 87793
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini