KONGKRIT.COM - Presiden Joko Widodo dan Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ) bertemu di Expo City Dubai pada 1 Desember 2023. Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi mengucapkan apresiasi atas kesuksesan penyelenggaraan COP28 di bawah kepemimpinan PEA, menekankan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya mitigasi perubahan iklim.
Diskusi antara keduanya mencakup kerjasama di sektor energi, terutama dalam hal impor migas Indonesia dari PEA. Presiden Jokowi mengharapkan dukungan PEA untuk memberikan harga minyak yang lebih kompetitif bagi Indonesia.
Investasi strategis antara Indonesia dan PEA juga menjadi perbincangan utama. Presiden Jokowi mengapresiasi dukungan PEA terhadap proyek PLTS 145 MW di Cirata, Jawa Barat, sambil mengungkapkan harapannya untuk dukungan serupa dalam merealisasikan proyek-proyek strategis lainnya di Indonesia.Pembicaraan mereka juga merambah ke bidang meteorologi dan geofisika. Indonesia berharap adanya dukungan dari PEA dalam meningkatkan teknologi sistem peringatan dini untuk mengantisipasi bencana gempa dan tsunami. Presiden Jokowi menyambut baik kesepakatan MoU antara BMKG Indonesia dan Pusat Nasional Meteorologi PEA.
Dalam konteks ketenagakerjaan, Presiden Jokowi menegaskan komitmen Indonesia untuk mengirim tenaga profesional dan terlatih ke PEA. Dia juga menginginkan jaminan perlindungan bagi para pekerja migran Indonesia yang bekerja di PEA, sambil mengingatkan pentingnya akses yang lebih luas bagi mereka, terutama di sektor keuangan, energi terbarukan, dan industri pertahanan.
Editor : HN. Arya Rajo SamponoSumber : Sekretariat Presiden
