Kader Perempuan Nasional PDI Perjuangan Elvi Yuliana Napitupulu Kunjungi Anak Disabilitas dan Orang Tua Jompo Dampak Covid-19

Sergai, Kongkrit.com—Kader Perempuan Elvi Yuliana Napitupulu bersama Kader Srikandi PDI Perjuangan Teluk Mengkudu Yuningsih dan Ketua Sayap Muda Sergai Yudi beserta Pengusaha Muda Bambang hadir ketengah masyarakat kunjungi anak Disabilitas dan orang Jompo di Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu. (Sabtu, 11/4/2020)Elvi Yuliana Napitupulu kepada wartawan, hal ini adalah sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang kurang beruntung baik dari segi ekonomi maupun kesehatan. Apalagi dengan mewabahnya Pandemi Covid-19 yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat khususnya Serdang Bedagai.

Saat ini kita berada Di Desa Sei Buluh Kecamatan Teluk Mengkudu dan kita dapat melihat langsung kehidupan masyarakatnya masih banyak yang membutuhkan bantuan. 9 tahun lalu saya pernah berkunjung ke rumah Muhammad Rifki waktu itu umurnya 6 tahun dan mengidap penyakit tanpa tempurung kepala (Anencephaly), saya terharu masih bisa bertemu lagi, anak seperti Rifki ini yang harusnya kita perhatikan dan harus kita bantu, di tempat lain

Pemerintah Kabupaten dalam hal data sudah maksimal, juga dalam penanganan terhadap ODP maupun PDP sehingga sampai saat ini Sergai masih Negatif Corona. Mudah mudahan dengan mematuhi Himbauan Pemerintah dan Maklumat Kapolri tentang menjaga kebersihan diri dengan sesering mungkin mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan, tidak berkumpul dengan jumlah banyak orang dan jaga jarak fisik (Physical Distancing) Sergai akan Negatif dari Corona. Di singgung terkait PKH, Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan ini mengatakan bahwa pendataan PKH bukan hanya di Serdang Bedagai tapi hampir di seluruh Indonesia terjadi kendala persoalan pendataan bagi warga yang seharusnya mendapat bantuan PKH tapi ini menjadi himbauan juga kepada seluruh pemerintah perangkat desa agar kedepan lebih betul-betul mendata warga yang betul-betul miskin dan yang susah gitu supaya ke depan untuk menyangkut bantuan apapun bisa terealisasi tepat pada sasaran hanya karena memang pada dasarnya kita negara bisa mengatasi situasi apapun kalau kita bersama-sama.

Pendataan warga miskin selalu menjadi kendala baik di daerah maupun pusat, terkait hal ini saya sebagai Kader Perempuan Nasional PDI Perjuangan menghimbau agar ditingkat desa lebih jeli lagi dalam hal mendata keluarga miskin.Bagi Keluarga peserta PKH yang sudah mampu diharapkan memiliki budaya malu dan mengundurkan diri untuk diberikan kepada warga lain yang taraf ekonominya masih jauh dibawah kita.Tegas Elvi. (Ardi)