KONGKRIT.COM - Lanjutan pembangunan Gedung Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023 patut diapresiasi demi peningkatan layanan kepada masyarakat. Sebelumnya, Tahun 2021 Pembangunan Labkesda ini telah dimulai dengan biaya Rp. 8 miliar lebih yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Tahun 2023 ini pembangunan kembali dilanjutkan dengan anggaran sebesar Rp. 8.492.669.616.00 yang juga bersumber dari DAK.
Dalam proses tender, proyek tersebut dimenangkan oleh CV. Putra Jaya Perkasa yang merupakan kontraktor dengan penawaran terendah ke 14 dari 15 perusahaan yang menawar paket pekerjaan tersebut. Diketahui, CV. Putra Jaya Perkasa memenangkan pekerjaan tersebut dengan penawaran Rp. 8.400.000.000,-, atau hanya turun Rp.92.669.616 dari Harga Perkiraan Sendiri (HPS).
Dalam pelaksanaannya, lanjutan pembangunan Gedung Labkesda dengan Nomor Kontrak :07.a/KPA/DPA-OPD/LABKES/2023 yang dimulai tanggal 18 Juli 2023 tersebut telah memasuki progres 81 persen pertanggal 28 November 2023 kemarin. Hal tersebut dikatakan oleh Supirmanto selaku pelaksana lapangan yang ditemui Kongkrit.com di lokasi proyek, Rabu (29/11/2023).
Menurut Supirmanto, pekerjaan konstruksi hanya tinggal pekerjaan finishing pengecatan, pemasangan lift dan beberapa pekerjaan elektrikal."Pekerjaan kita adalah lanjutan pekerjaan lama, yakni menambah lantai II dan lantai III. Untuk pekerjaan lantai I, itu dilaksanakan oleh kontraktor sebelumnya," ujar Supirmanto.
Namun Supirmanto menyebut hasil progres pekerjaan saat ini melebihi bobot pekerjaan yang tertera dalam schedulle. "Progres atau bobot pekerjaan kita saat ini adalah plus sebesar 16 persen dari Schedulle, dan juga ada pekerjaan Contract Change Order (CCO) terhadap beberapa item pekerjaan," ucapnya.
Namun, setelah mengamati hasil pekerjaan bangunan lantai II dan lantai III bersama pelaksana proyek, masih terdapat sejumlah hasil pekerjaan perlu dilakukan perbaikan. Seperti hasil coran kolom, coran slof, coran balok yang keropos (seperti kipang), sehingga dibeberapa titik pembesian terlihat. Namun tak bisa dipungkiri kontraktor pelaksana juga telah melakukan perbaikan, namun masih ada dibeberapa titik belum diperbaiki. Padahal dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) diduga ada volume pekerjaan Afwerking Beton (perbaikan permukaan beton).
Ditanya soal Mutu beton pekerjaan struktur seperti kolom, pelaksana menyebutkan menggunakan mutu K250 (fc 21,7).
Editor : HN. Arya Rajo Sampono