Jakarta, Kongkrit.com---Setelah 15 tahun akhirnya hari ini, aktor peraih penghargaan dan aktivis lingkungan Nicholas Saputra diumumkan sebagai Duta Nasional Indonesia yang baru untuk UNICEF. Pengumuman dilakukan hanya beberapa hari sebelum peringatan ke-30 tahun Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hak Anak. Melalui peran baru ini, sang aktor, yang juga akrab disapa Nico, akan memperjuangkan hak- hak anak dan angkat suara terhadap berbagai isu yang dihadapi kaum muda Indonesia. "Saya merasa terhormat diberikan kepercayaan sebagai Duta UNICEF di Indonesia,” kata Nico."Saya terpanggil menjadi aktivis karena saya peduli akan masa depan bangsa Indonesia. Saya percaya, bahwa untuk menciptakan dunia yang lebih baik untuk anak, kita harus mulai dengan memastikan agar hak setiap anak Indonesia terpenuhi,” tambahnya.
Sejak 70 tahun yang lalu, UNICEF telah melihat dampak besar dari kemitraan dengan tokoh-tokoh masyarakat untuk menyoroti situasi dan permasalahan yang dialami anak di seluruh dunia. Sebagai sosok terkenal, para Figur publik ini menggunakan bakat dan popularitas mereka untuk membela hak - hak anak dan mendukung misi UNlCEF untuk memastikan setiap anak mendapatkan haknya terhadap kesehatan, pendidikan, kesetaraan, dan perlindungan.”Kami bangga dapat menyambut Nicholas Saputra menjadi bagian dari keluarga UNlCEF," kata Perwakilan UNICEF Indonesia Debora Comini.
Menurutnya, Nico punya komitmen kuat terhadap isu-isu sosial dan keinginan untuk menciptakan perubahan. "Saya yakin kehadirannya akan bantu memperkuat kerja-kerja advokasi kami untuk hak-hak anak,” ujarnya optimis.Ibu Debora, Perwakilan Unicef Indonesia menyampaikan kurangnya pengetahuan tentang sanitasi dan tingkat akses untuk menyampaikan dampak dari lingkungan yang kurang sehat.
Menjawab pertanyaan awak media mengenai kondisi di Indonesia dibandingkan dengan negara lain, disini (Indonesia) sudah lebih baik karena semua yang dibutuhkan tersedia di Indonesia.Dengan adanya undang-undang batas usia anak dalam perkawinan adalah terobosan yang bagus.
Karena selama ini ada pendapat di masyarakat atau keluarga, anak yang menikah di usia dini menjadi kebanggaan di lingkungan keluarga.Untuk itu Indonesia membutuhkan Duta Unisef yang baru yang mengenal dan mau bersuara dan menyuarakan tentang hak dan kesejahteraan anak.
Nicholas Saputra sebagai Duta UNICEF yang baru ingin anak-anak Indonesia lebih berkualitasTerutama meningkatkan sanitasi bagi anak-anak karena dimulai dengan sanitasi yang baik bisa membuat lingkungan yang bersih dan sehat dilihat dari segi kesehatan. "Dimulai dari skala yang kecil di lingkungan keluarga maka bisa ke lingkup yang lebih besar," ungkapnya.Dijelaskan, bukan hanya mengenai sanitasi aja tapi bisa mencakup hak-hak anak yang lebih besar, perjalanan Nicholas ke berbagai daerah dengan wilayah demografi yang berbedaPembangunan infrastruktur harus didukung karena daerah yang terisolasi akan bisa dijangkau dengan mudah dan cepat.
"Kita harus tahu tentang hak anak, untuk itulah kita angkat isu-isu anak agar kita sadar akan dampak dari yang kita suarakan bisa berdampak cepat kearah yang lebih baik," pungkas Nico.(har)
Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 67176
