Peringati Hari Pahlawan HMI Gelar Bedah Buku Pahlawan Asal Lampung Timur

×

Peringati Hari Pahlawan HMI Gelar Bedah Buku Pahlawan Asal Lampung Timur

Bagikan berita
Peringati Hari Pahlawan HMI Gelar Bedah Buku Pahlawan Asal Lampung Timur
Peringati Hari Pahlawan HMI Gelar Bedah Buku Pahlawan Asal Lampung Timur

LAMPUNG TIMUR, Kongkrit.com --- Memperingati hari Pahlawan, 10 November, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lampung Timur dibawah naungan Komisariat Tarbiyah IAIN Metro, Lampung menggelar acara bedah buku, Kyai H Hanafiah, Pemimpin Perang, Ulama,  Pemikir dan Pahhlawan, yang ditulis Prof Dr Fauzie Nurdin M S.Acara bedah buku digelar di Sekretariat Ikatan Wartawan Online (IWO) Lampung Timur, Desa Labuhanratu Satu, Kecamatan Way Jepara, Minggu (10/11).

Sebagai moderator Kader HMI Komisariat Tarbiyah IAIN Metro, N Agung Wiratama, dan narasumber Ketua IWO Lampung Timur Edi Arsadad, dan Cucu Kyai Ahmad Hanafiah, Hanafi Masputera.N Agung Wiratama mengemukakan, selain di buku, ada cataatan berita dan artikel di internet menerangkan sosok KH Ahmad Hanafiah adalah pejuang kemerdekaan sekaligus ulama dari Kota Sukadana Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung.

Semasa hidupnya KH Ahmad Hanafiah berjuang mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari cengkeraman penjajah di tanah Lampung sekitar Tahun 1947.Namun masyarakat banyak yang belum tahu. Sehubungan itu, adanya bedah buku oleh kader HMI tersebut, ingin mengabarkan kepada masyarakat dan mahasiswa ada pejuang dari daerah Lampung Timur.

Dan mau meneladani semangat juang Kyai Hanafiah.Edi Arsadad menyatakan organisasi jurnalis yang dia ketuainya menyambut baik diselenggarakannya acara bedah buku dan ikut mendorong Kyai Hanafiah menjadi pahlawan nasional.

Edi mengatakan, di Lampung Timur acara bedah buku baru pertama kali diadakan dan HMI yang pertama kali yang memulainya."Kalau bisa diadakan Forum Grup discusion atau FGD, untuk mendorong  Pemerintah Provinsi Lampung mengusulkan Kyai Hanafiah sebagai pahlawan nasional kepada pemerintah pusat," ujar dia.

Dia menyatakan juga, dari riwayat yang ditulis dalam buku, Kyai Hanafiah layak diteladani semangatnya dan kerelaanya  mempertahankan Negara Republik Indonesia.Sementara itu Hanafi berterima kasih mahasiswa HMI berinisiatif membedah buku riwayat kakeknya.

Hanafi mempersilahkan mahasiswa membedah buku tentang Kyai Hanafiah dalam forum-forum diskusi dan berpesan HMI meneruskan estafet kepemimpinan para pendahulu pendiri negara dan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang baik.Ini adalah sekilas perjalan perjuangan Kyai Haji (KH) Hanafiah.

Provinsi Lampung pada era penjajahan Belanda dan Jepang memiliki sejumlah tokoh pejuang kemerdekaan yang aktif melawan dan siap berperang untuk mencapai kemerdekaan yang dapat kita rasakan sampai saat ini.Salah satunya adalah sosok KH Ahmad Hanafiah, pejuang kemerdekaan sekaligus ulama berpengaruh dari Kota Sukadana Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung.

Semasa hidupnya KH Ahmad Hanafiah telah berjuang mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari cengkeraman penjajah di tanah Lampung.Sejumlah catatan dan sumber penelitian sejarah yang dihimpun, dan dibenarkan oleh pihak keluarga almarhum KH Ahmad Hanafiah di Lampung Timur, menyebutkan dia lahir pada 1905 di Kecamatan Sukadana Kabupaten Lampung Tengah (sekarang dimekarkan menjadi Kabupaten Lampung Timur).

KH Hanafiah adalah putra sulung KH Muhamad Nur, pimpinan Pondok Pesantren Istishodiyah di Sukadana yang termasuk menjadi pondok pesantren pertama di Provinsi Lampung.Semasa hidupnya, pejuang sekaligus tokoh agama/ulama (kiai) dari Lampung Timur ini pernah mengenyam pendidikan pemerintahan di daerahnya di Sukadana, belajar agama Islam dengan ayahnya, dan pernah belajar di sejumlah pondok pesantren di luar negeri, seperti di Malaysia dan Kota Mekkah maunpun Madinah.

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 67109
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini