Padangpariaman, Kongkrit.com---Anggota DPRD Padang Pariaman provinsi Sumatera Barat Dapil I, Evendi yang meliputi wilayah kecamatan Enam Lingkung mengatakan bahwa Enam Lingkung secara teritorial merupakan Pusat Ibukota Kabupaten, namun pembangunanya dianaktirikan, untuk itu diminta masyarakat Enam Lingkung bersama - sama memikirkan apa skala prioritas usulan yang harus kami kawal dalam pembahasan anggaran di Dewan."Sekedar informasi dana pokir dewan sebesar 1,5 M. sebaiknya digunakan 70% untuk infrastruktur 30% Pemberdayaan ekonomi masyarakat," ujar Evendi.
Sementara itu, Walinagari Koto Tinggi Hendri mengatakan, anggaran dana desa naik 20% namun untuk pembangunan infrastruktur tidak bisa diakomodir secara penuh, untuk itu kami harapkan bisa akomodir dari dana pokir.Ditempat yang sama, Yusirizal S. Sos Kasi Pemberdayaan Kecamatan Enam Lingkung mewakili Camat Enam Lingkung mengatakan, September kemarin telah dilaksanakan rapat korong yang banyak dihadiri masyarakat dan keputusan itu sudah terakomodir dalam usulan bamus. (Asrul) Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 66414