LAMPUNG TIMUR, Kongkrit.com --- Ramai pemberitaan Murid SMKN di Lampung Timur menumpang belajar pada sekolah SD Negeri, Tim dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik bud) Provinsi Lampung menggelar pertemuan bersama tokoh masyarakat Desa Brawijaya Sekampung Udik Lampung Timur.Salah satu point yang menjadi bahasan yakni, Belum adanya kejelasan tentang legalitas Sekolah SMKN 1 Sekampung Udik yang masih dalam tahap pendaftaran, sehingga di sarankan agar untuk sementara SMKN 1 Sekampung Udik menginduk di SMK N Marga Sekampung Lampung Timur. 31/10/2019
Kepala Sekolah SMK N Marga Sekampung Sunarmi Andriani didampingi Kepala MKKS LampungTimur Sugeng mengatakan, pada dasarnya penyelamatan untuk siswa yang hingga saat ini belum memiliki No Induk lebih dulu di prioritaskan, " sementara ini kami sedang menginput data nama siswa untuk segera di daftarkan ke Dinas, bulan Desember 2019 kita sudah melaksanakan Semester" Ujarnya
Dijelaskan pula oleh Sunarmi Penginputan data mengalami kendala lantaran beberapa murid ada lulusan dari Madrasah sehingga harus berkoordinasi dengan Dinas yang ada di Provinsi. Sementara itu Anggota DPRD Lampung Timur Fraksi Demokrat, Nyoman Sariyase menjelaskan pertemuan tokoh bersama tim berjalan lancar dan cukup hangat namun tidak membicarakan tentang adanya pemindahan anggaran pembangunan SMKN 1 Sekampung Udik ke SMK N Purbolinggo." Tidak ada pernyataan dari tim mengenai pemindahan anggaran, kita lebih fokus pada penyelamatan murid agar segera terdaftar di Dapodik (Data Pokok Pendidikan)" Ujarnya. Sebelumnya Puluhan murid SMKN 1 Sekampung Udik Lampung Timur terpaksa belajar dengan menumpang di gedung sekolah milik SDN Brawijaya. Siswa SMK N yang berjumlah 63 siswa mengeluhkan minimnya fasilitas kegiatan Belajar dan mengajar (BKM) sehingga proses belajar menjadi tidak maksimal. (Edi)
Sumber : 66181
