Lampung Utara, Kongkrit.com---Dalam rangka jumat bersih (jumsih), Pemerintah Desa Gunung Maknibai, Kecamatan Sungkai Barat, Lampung Utara, Lampung mengajak seluruh warga menggelar kegiatan bersih- bersih di lingkungannya masing- masing dusun dan di lingkungan kantor desa setempat, Jumat pagi (25/10/19).Dalam Kegiatan gotong royong ini, masyarakat bahu – membahu membersihkan ranting – ranting pohon di sepanjang jalan utama Desa Gunung Maknibai hingga perbatasan Desa tetangga dan di lingkungan kantor desa setempat. Hal itu dilakukan untuk menjaga keselamatan dan keamanan pengendara yang melintas, Terlebih lagi bagi anak – anak sekolah yang setiap hari melalui jalan tersebut.
Menurut Kepala Desa (Kades) Gunung Maknibai Rusmanto, mengatakan diinisiasinya gotong royong yang akan dilaksanakan setiap hari jumat atau dengan Istilah Jumat Bersih. Tidak lain karena dirinya ingin budaya gotong royong terus hidup di desanya yang selama ini sedikit demi sedikit menghilang tergerus kemajuan zaman.“Saya bangga dengan antusiasme masyarakat yang secara sukarela meninggalkan pekerjaan mereka untuk terlibat dalam kegiatan ini. Gotong royong akan dijadikan rutinitas masyarakat desa Gunung Maknibai sehingga seberat apapun persoalan timbul akan dapat terselesaikan dengan baik,” ujarnya kepada media ini.
Selain itu, menurut camat Zulham Arazak, mengatakan kegiatan Juma’at bersih tersebut juga perlu diterapkan disetiap desa yang berada diwilayah Kecamatan Sungkai Barat. Aparatur pemerintah desa dapat mengajak masyarakat untuk rutin melakukan kegiatan Jum’at bersih dengan mengumpulkan sampah-sampah yang berserakan disepanjang jalan, yang kemudian dikumpulkan atau dibakar.“Melalui kegiatan Jum’at bersih ini, kami juga ingin memberikan contoh langsung kepada masyarakat dalam upaya menjaga kebersihan lingkunga,” tuturnya.Selain itu, lanjutnya, selain sebagai wadah membersihkan lingkungan, kegiatan Jum’at bersih juga dapat mencegah terjangkitnya penyakit yang diakibatkan lingkungan yang tidak bersih, sehingga kegiatan membersihkan lingkungan sangat penting dilakukan masyarakat.“Melalui kegiatan jumat bersih yang selalu rutin dilakukan, tentunya akan mengurangi resiko terjangkitnya penyakit di tengah masyarakat akibat lingkungan yang tidak sehat,” imbunya.
Lebih lanjut Yuliardi, menyampaikan melalui budaya jumat bersih yang dilakukan dengan membersihkan lingkungan sekitar atau membakar sampah, serta mengubur sampah yang bisa menampung air, dapat mencegah terjangkitnya penyakit yang di akibatkan oleh gigitan Nyamuk, seperti malaria dan DBD.Kami juga menghimbau kepada desa-desa yang berada dipingir jalan untuk dapat fokus dalam melakukan penanggulangan kebersihan dan sampah, "Karena hal ini juga merupakan salah satu kebijakan dari Pemkab Lampura untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan diwilayahnya,” tandasnya. (pebri)
Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 65615