Warga SAD Desa Lantak Seribu Mengalami Kelaparan

×

Warga SAD Desa Lantak Seribu Mengalami Kelaparan

Bagikan berita
Warga SAD Desa Lantak Seribu Mengalami Kelaparan
Warga SAD Desa Lantak Seribu Mengalami Kelaparan

MERANGIN,Kongkrit.com --- Musim kemarau panjang ternyata juga mengancam sumber pangan bagi warga suku anak dalam (SAD) ,Sehingga membuat warga SAD yang berada di kampung duren kecamatan Renah Pamenang terancam kelaparan.Biasanya warga SAD kebun duren,Sering berburu babi namun sangat sulit mendapatkan babi,Sementara getah karet juga sangat murah,Sehingga memaksa warga SAD terpaksa hanya bisa makan satu kali dalam sehari.

"Semenjak kemarau ini kami sangat kesulitan mencari babi,Apalagi getah karet juga sangat murah harganya dan kami terpaksa makan sekali dalam sehari itu saja jika kami punya beras"Ungkap Jhon Temenggung SAD Kebun duren,(16/10).Selama ini warga terpaksa makan monyet hasil buruan, itupun jika mereka dapat berburu,Tapi jika tidak terpaksa hanya mengkonsumsi air putih untuk mengganjal perutnya.

"Kadang kalau sudah lapar beras tidak ada, Terpaksa kami cari monyet untuk di makan jika tidak dapat terpaksa hanya minum air putih saja" ujarnya lagi.Jhon tidak tinggal diam,Dan pernah mengajukan permohonan rawan pangan kepada dinas sosial namun tidak pernah ada tanggapan.

"Lewat pemerintah desa saya sudah ajukan surat rawan pangan,Tapi sampai saat ini tidak ada realisasinya, Saya bingung warga saya banyak berdatangan kerumah dengan kondisi lapar"ucapnya.Hal senada di sampaikan Betelih , Warga SAD kebun duren ,Keluarganya terpaksa mencari sumber makanan lain, dengan cara mencari buah sawit yang jatuh di kebun warga.

"Kadang kami mencari buah sawit yang sudah jatuh dan tidak di ambil pemiliknya,Itupun hasilnya tidak seberapa hanya cukup buat beli beras satu kilo,Dan kami sangat berharap ada uluran tangan pemerintah untuk membantu kesulitan kami"ucap Betelih.Samono kepala desa lantak seribu Kecamatan Renah Pamenang,Mengatakan bahwa pihaknya sudah mengajukan surat rawan pangan,Tapi tidak belum juga ada realisasinya.

"Sudah kita ajukan beberapa bulan yang lalu,Tapi tidak ada realisasinya, padahal mereka sangat butuh makanan"ungkapnya singkat.Reporter:Budi Surahmad

Editor : Ady Lubis

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 64773
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini