Padang, Kongkrit.com---Kejayaan tempo dulu yang pernah di ukir oleh kerajaan di Nusantara diantaranya kerajaan Sriwijaya, Majapahit dan lainya, yang menguasai jalur laut bahkan sampai ke Madagaskar serta seluruh wilayah Asean sudah pasti. Dengan kebijakan Pemerintah saat ini negara kita Indonesia di jadikan poros Maritm Dunia. Harapanya generasi muda harus memahami kearah itu, sehingga rencana dan kebijakan pemerintah dapat terealisasi.Sabtu 7 September 2019 di laksanakan kegiatan Seminar Pembangunan Potensi Maritim dan Mitigasi Bencana di Andromeda Ballroom Hotel Grand Mercure Padang pada pukul 08.00 s/d 15.30 Wib.
Seminar yang dihadiri dari berbagai kalangan ini, berjumlah 175 peserta yang terdiri dari DKP (Dinas Kelautan Perikanan) 8 orang, Guru 75 orang, Poltekpel (Politeknik Kepelautan) 31 orang, Pelajar 22 orang, Mahasiswa 9 orang, Pramuka Saka Bahari 15 orang dan dari TNI AL 15 orang.Ada beberapa materi yang dikupas pada penyampaian materi dalam seminar, di antaranya potensi budaya Maritim Indonesia dan Jalur Rempah Indonesia, serta materi yang di sampaikan oleh Mayor Jenderal TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H.,M.H., M.Tr(Han) tentang Pembangunan Potensi Maritim dalam Perspektif Pembangunan Nasional menuju Poros Maritim Dunia. Beliau sehari - hari menjabat sebagai Asisten Pembinaan dan Potensi Maritim (Aspotmar) Kasal. Pada materi ini banyak hal yang harus dipahami terutama oleh generasi muda, karena kita sudah terlalu lama memunggungi laut. Padahal laut merupakan sumber dari kehidupan, sumber dari cadangan devisa yang mempunyai kekayaan yang tidak terhingga. Diharapkan generasi muda kedepan dengan dijadikan Indonesia menjadi poros Maritim dunia, marilah kita jadi pemainya jangan hanya sebagai penonton selama ini. (Dispen)
Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 62462