Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, Ustadz Abdul Somad Berikan Tausiyah di Lampura

×

Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, Ustadz Abdul Somad Berikan Tausiyah di Lampura

Bagikan berita
Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, Ustadz Abdul Somad Berikan Tausiyah di Lampura
Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, Ustadz Abdul Somad Berikan Tausiyah di Lampura

Lampung Utara, Kongkrit.com---Ustad Abdul Somad memberikan tausiyah di gedung GSG islamic Center KOTABUMI, dalam rangka peringatan tahun baru Islam 1441 H, Kamis (05/8/ 19).Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara mengatakan, Lampung utara yang heterogen, hidup berdampingan dan damai. Ke depannya akan lebih ditingkatkan lagi.

"Kepada masyarakat Lampung Utara, hendaknya perayaan tahun baru Islam di gelar dengan meriah. Kebersamaan harus di junjung tinggi, untuk pembangunan di kabupaten setempat," ungkapnya. Dalam tausiyahnya, Ustad Abdul Somad, mengatakan dalam membangun Lampung Utara hendaknya dilakukan bersama-sama. Hendaknya kebersamaan tetap dijaga. Jangan menyepelekan orang lain, karena ada jasa dan usaha yang tidak ternilai.

"Semuanya punya peran dalam membangun daerah. Alim ulama posisinya harus di tengah, tidak berpihak, lurus jalannya, sebagai penengah. Negeri dapat aman, damai. Sebagai pemuda dan pemudi hendaknya mempunyai batasan agar terhindar dari narkoba, sex bebas, dengan melakukan solat berjamaah. Hendaknya bergabung membentuk suatu komunitas yang positif kegiatannya. Penguasa juga hendaknya memimpin dengan benar," ujarnya.Selain itu, ada juga seorang wanita yang turut andil dalam pembangunan. Wanita yang memberikan pembekalan kepada anaknya. Kekuasaan adalah amanah jabatan dimintai per tanggung jawabannya di akhirat. Salah satunya pemimpin yang adil. Membangun bersama rakyat, tujuannya harus jelas kabupaten Lampung Utara yang sehat, kuat dan bermartabat. Terutama untuk ekonominya, dengan menanfaatkan sumber data yang ada di kabupaten setempat.

"Kekuatan ekonomi, tidak menampilkan atau dengan kata lain bersahaja. Yang diutamakan untuk berbagi kepada yang kurang mampu. Serta kuat akidahnya bagi masyarakat. Bermartabat, maksudnya orang yang takut kepada Allah, itulah yang mempunyai martabat yang tinggi. Hendaknya melakukan ibadah yang sifatnya sunah," pungkasnya.(Febri)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 62148
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini