Painan, Kongkrit.com---Walaupun secara pribadi H Darizal Basir mempertanyakan pembangunan gedung RSUD M Zein yang baru itu sedari awal dan menilai alasan pembangunan tersebut tidak rasional, untuk mengantisipasi risiko jika tsunami menghantam Pesisir Selatan sehingga gedung rumah sakit mesti dibangun di ketinggian, hanya untuk pasien berjumlah 200 orang ketimbang masyarakat Pessel yang berjumlah ratusan ribu jiwa.Menyangkut keterkaitan pembangunan RSUD M Zein Painan di Bukit Teranak Pancuran Boga Painan Kec IV Jurai kab Pessel Sumbar, Anggota Komisi I DPR RI, Darizal Basir meminta semua pihak memberikan perhatian terhadap pembangunan RSUD M Zein di Bukit Kabun Taranak, yang saat ini sedang terbengkalai.
H Darizal Basir Anggota Komisi I DPR RI juga mantan Bupati Pesisir Selatan dua priode tahun 1995-2005, dan terpilih kembali untuk ketiga kalinya Anggota DPR RI priode 2019-2024 mengatakan, kedua belah pihak masing-masing memiliki tanggung jawab moral, ujarnya di Painan, Senin (2/9).Menurut Darizal, ketimbang menjadi polemik yang membuat semakin memperkeruh suasana, lebih baik dicari solusinya, sekiranya analisis dampak lingkungan, Nasrul Abit sebagai yang memulai memiliki kewajiban moral untuk membantu proses Amdal tersebut, karena beliau saat ini wakil gubernur prov Sumbar, Katanya.
Disisi lain ungkap DB, Hendrajoni bupati Pessel sebagai penerima juga punya tanggung jawab moral untuk melanjutkan, namun tetap lalui prosedur yang ada, sehingga anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan gedung RSUD itu tidak sia-sia, ujarnya.Lanjutnya, sekiranya tidak relevan mengenai teknis lakukan Investigasi oleh pihak-pihak yang terkait, sehingga pembangunan RSUD M Zein di Bukit Kabun Taranak semakin jelas, jika dari tim investigasi secara teknis tidak masuk, maka bisa dilakukan dengan mengalihfungsikan bangunan tersebut menjadi mes pemda, hotel atau yang lainnya yang bisa dimamfaatkan sehingga tidak ada terkesan untuk menyia-nyiakan pembangunan tersebut, yang rugi tentu Pessel juga, ketika polemik tersebut bisa di selesaikan sehingga masyarakat akan nyaman, sebutnya.(Ys) Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 61969
