Terkait Dengan Dana Alokasi Khusus SDN.100 Pamenang, Ini Kata Kepsek

×

Terkait Dengan Dana Alokasi Khusus SDN.100 Pamenang, Ini Kata Kepsek

Bagikan berita
Terkait Dengan Dana Alokasi Khusus SDN.100 Pamenang, Ini Kata Kepsek
Terkait Dengan Dana Alokasi Khusus SDN.100 Pamenang, Ini Kata Kepsek

MERANGIN, Kongkrit.com --- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merangin untuk tahun anggaran 2019 telah menyalurkan Dana Alokasi Khusus ( DAK) kepada sejumlah Sekolah Dasar (SD) . Sekolah yang mendapat bantuan tersebut untuk pembangunan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) serta pembangunan gedung sekolah baik sekolah yang rusak berat maupun ringan.SDN 100/VI Pamenang adalah Salah satu sekolah yang juga mendapatkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 288 juta untuk pembangunan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) sebanyak dua lokal.

Amplo Pidia. Spd.,selaku Kepala SDN 100/VI, yang beralamat di pasar Pamenang, ketika di wawancarai oleh media Kongkrit, Senin (2/9/19) diruang kerjanya,dia menyambut baik dan sangat bersyukur bahwa memasuki tahun ajaran baru ini telah mendapatkan bantuan dari Pemerintah yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebanyak dua Ruang Kegiatan Belajar (RKB).“Kami mengharapkan ke depan siswa akan nyaman dalam proses belajar mengajar dan jika ruang belajar baru secara tidak langsung siswa akan semangat untuk belajar,” ucapnya.

Ia juga menambahkan perhatian Pemkab Merangin dalam hal ini Bupati melalui Dinas Pendidikan telah memberantas sekolah yang dianggap tidak layak,karena ini sesuai dengan program unggulan

“Kami berharap kedepan tidak ada lagi sekolah yang buruk dan ruang belajar yang kurang dan bisa menyamaratakan tidak ada pembeda baik sekolah negeri dan swasta,” sambungnya.“Kami yakin ke depan mutu dan pelayanan di Sekolah kami semakin meningkat dan lebih baik, apalagi fasilitas udah di berikan oleh pemerintah.” Terangnya

Amplo Pidia juga menambahkan, Bahwa masih mengharapakan uluran tangan bantuan dari pemerintah pusat maupun Daerah khususnya pemkab Merangin, ia masih memerlukan bantuan Gedung UKS, mengingat SDN100 ditunjuk untuk mengikuti LSS dan Adiwiyata tingkat Kabupaten.

Selanjutnya ketika disinggung tentang adanya dugaan bangunan RKB yang tidak sesuai dengan RAB, Amplo menjelaskan jika dirinya dalam pengerjaan tersebut sangat hati-hati dan tidak asal-asalan. "Kami dalam pengerjaan bangunan tersebut sangat berhati-hati, memang kemarin ada beberapa kayu bangunan yang menurut kami kurang layak pakai, sempat diturunkan dari mobil, tapi kami sudah tegaskan untuk diganti, dan nanti sore akan di ganti, karena belum terpasang, selanjutnya tentang pengerjaannya kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Komite Sekolah, untuk tidak bosan-bosannya memgontrol pengerjaan bangunan RKB tersebut, ya jika ada sedikit kesalahan itu saya anggap wajar, namanya manusia, pasti tak luput dari salah, " demikian tutupnya.

Reporter : Budi Surahmad Editor : Ady Lubis

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 61900
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini