Buton, Kongkrit.com---Pemerintah Desa Lambusango, Kecamatan Kapontori, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara sangat mengharapkan agar bisa dibantu dalam pemasaran maupun promosi madu hasil petani."Masyarakat hampir 75 % menjadi petani madu, dimana madunya sangat murni dan asli, namun yang menjadi kendala bagi petani Madu ini yaitu pemasaran yang sangat sulit karena kurangnya kepercayaan masyarakat atas keasliannya,"ujarnya Azudin selaku kades kepada Kongkrit.com, Rabu (28/8).
Dijelaskan Kades, kalau madu yang kami jual tidak asli, kami siap mengembalikan dan mengganti ruginya. Karena kami sangat mementingkan kualitas keaslian madu.
"Perlu diketahui bahwa madu ini banyak sekali manfaatnya. Kami juga meminta kepada pemda agar bisa dibantu dalam mencari kan solusi dalam pemasaran," ungkap Azudin.Untuk sementara ini kata Kades, dirinya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tetap menjaga keaslian madu dan juga akan mengusahakan membuat inovasi agar madu tersebut bisa dilirik oleh konsumen."Sekali lagi saya tegaskan ketika madu ini sudah dipesan dan konsumen merasa dirugikan karena keasliannya kami siap mengembalikan dan mengganti rugi, adapun nomor yang bisa dihubungi 085342444218, saya sendiri Selaku kepala Desa dan 082349822191 staf desa nya pak Tafa," tutupnya. (Ricky)
Editor : Siti Rahmadani HanifahSumber : 61320