Nelayan Pasbar Ditemukan Selamat Setelah Dikabarkan Hilang Sejak Senin Kemarin

×

Nelayan Pasbar Ditemukan Selamat Setelah Dikabarkan Hilang Sejak Senin Kemarin

Bagikan berita
Nelayan Pasbar Ditemukan Selamat Setelah Dikabarkan Hilang Sejak Senin Kemarin
Nelayan Pasbar Ditemukan Selamat Setelah Dikabarkan Hilang Sejak Senin Kemarin

Pasaman Barat, Kongkrit.com --- Diduga karena kondisi mesin rusak, kapal nelayan dengan identitas KM TIMNAS 3 GT yang dikabarkan hilang di sekitar Laut Karang Bayang, Perairan Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat akhirnya berhasil ditemukan pada, Rabu (21/8) pagi sekitar pukul 10.10 WIB.Korban yang berjumlah tiga orang ini ditemukan selamat oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Pol Airud) Resort Pasaman Barat, TNI AL Pos Air Bangis, Basarnas, dan masyarakat setempat.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Pasaman Barat, H. Darnil kepada kongkrit.com mengatakan bahwa kapal tersebut berangkat mencari ikan pada hari senin (19/8) sekitar pukul 13.00 WIB dan seharusnya pulang malam harinya, namun ternyata tidak."Namun informasi terakhir dari nelayan yang melihat bahwa kondisi mesin yang rusak ditambah angin badai yang kencang sehingga menyebabkan nelayan tersebut tidak bisa pulang," ujarnya.

Pada malam selasa (20/8) dini hari, dua unit boat beserta nelayan lainnya berangkat mencari boat yang hilang tersebut namun tidak membuahkan hasil. Nelayan yang melakukan pencarian tersebut pulang sekitar pukul 17.00 WIB yang hanya menemukan jaring ikannya saja.Pencarian terus dilakukan dengan melibatkan tim SAR gabungan dan alhamdulillah korban ditemukan terdampar di Ujung Biang Laut Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat.

Kemudian para korban sudah dievakuasi sekitar pukul 13.40 WIB tadi siang dan sudah tiba di Dermaga Air Bangis.Ketiga korban yang masing-masing bernama Zarlan (60) sebagai Nahkoda, Saprimanto (25) sebagai ABK, dan Muhammad Rais (18) sebagai ABK setibanya di Dermaga air Bangis langsung dibawa ke Puskesmas setempat guna pengecekan kondisi kesehatannya setelah terombang-ambing ditengah lautan sejak Senin (19/8) malam kemarin.

H.Darnil juga menghimbau kepada seluruh nelayan yang ada di Pasaman Barat, agar berhati-hati ketika melaut pada saat sekarang ini. Dikarenakan kondisi cuaca yang tidak menentu yang sangat berakibat buruk dan bahkan mengancam keselamatan nelayan."Kami menghimbau kepada para nelayan, lengkapi peralatan dan perlengkapan melaut untuk keselamatan diri. Cuaca ekstrim belakangan ini bisa saja mengancam jiwa setiap saat ditengah laut sana. Cek selalu kondisi mesin dan body kapal harus dalam kondisi prima untuk melaut," tandas pria yang akrab disapa pak haji ini. (Romi Nasution)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 61040
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini