Desa Rajabasa Lama Gelar Workshop BUMDES Untuk Kesejahteraan Masyarakat

×

Desa Rajabasa Lama Gelar Workshop BUMDES Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Bagikan berita
Desa Rajabasa Lama Gelar Workshop BUMDES Untuk Kesejahteraan Masyarakat
Desa Rajabasa Lama Gelar Workshop BUMDES Untuk Kesejahteraan Masyarakat

LAMPUNG TIMUR, Kongkrit.com --- Masyarakat di desa  dapat meningkatkan pendapatan ekonominya dengan mengikuti Badan Usaha Milik Desa / Bumdes,  sehingga masyarakat didorong mau berpartisipasi mengelola usaha  melalui Bumdes.Tenaga Pendamping Profesional  Kecamatan Sekampung Udik Kabupaten  Lampung Timur Wiyanto SP kepada warga dalam Workshop mendorong Badan Usaha Milik Desa Untuk Kesejahteraan Masyarakat yang digelar di Desa Rajabasa Lama Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur Jumat (23/8) mengatakan dasar pembentukan Bumdes adalah Keputusan Menteri Desa No 4 Tahun 2015 tentang Bumdes.

Priyanto menerangkan,  masyarakat harus belajar dari desa Pondhok, Kecamatan  Karanganom di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang  berhasil mengelola Bumdes. Melalui Bumdes, masyarakat desa setempat sudah merasakan manfaat ekonominya.Priyanto menjelaskan Bumdes Desa Pondhok memanfaatkan kolam bekas peninggalan penjajajah Belanda yang tadinya dipakai untuk menyiram kebun tebu. Setelah ditinggal penjajah,  kolam itu lama tidak dipakai,  oleh pemuda desa setempat kolam yang tidak terpakai itu dikelola menjadi kolam ikan hasilnya sekarang omsetnya menjadi miliaran pertahun.

"Manfaat dari Bumdes itu,  warganya setiap keluarga di desa harus menserjanakan anaknya,  kuliahnya dibiayai dari Bumdes itu," katanya.Menurut Priyanto, banyak potensi pertanian dan perikanan di desa yang bisa dikelola lewat Bumdes dan nantinya manfaatnya bisa dirasakan masyarakat setempat.

Dalam workshop itu, masyarakat diberi tahu cara mendirikan bumdes seperti Bumdes harus punya AD/ART,  harus melakukan pembagian tugas antarbidang, melakukan pencatatan laporan keuangan secara rutin, pencatatan surat masuk dan keluar dan sebagainya."Agar Bumdesnya berhasil," ujarnya.

Workshop atau seminar terselenggara hasil kerjasama Program Peduli Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.(Edi)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 60880
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini