Lima Program Pembiasaan SMPN 2 Gunung Tuleh Sebagai Upaya Penguatan Karakter Siswa

×

Lima Program Pembiasaan SMPN 2 Gunung Tuleh Sebagai Upaya Penguatan Karakter Siswa

Bagikan berita
Lima Program Pembiasaan SMPN 2 Gunung Tuleh Sebagai Upaya Penguatan Karakter Siswa
Lima Program Pembiasaan SMPN 2 Gunung Tuleh Sebagai Upaya Penguatan Karakter Siswa

Pasaman Barat, kongkrit.com --- Dengan derasnya arus dan pengaruh teknologi dalam hidup kita, dampak teknologi tentunya lebih terasa di zaman kini. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) ini adalah upaya pemerintah, terutamanya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk meningkatkan pendidikan moral dan akhlak para peserta didik.[caption id="attachment_58308" align="alignnone" width="300"] Salah satu kegiatan rutin dipagi hari dengan 5 S[/caption]

Hal inilah yang diterapkan oleh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Gunung Tuleh di Kecamatan Gunung Tuleh, Kabupaten Pasaman Barat ini.Sekolah yang berada dibawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat ini menerapkan PPK yang bertujuan untuk membentuk pribadi siswa agar menjadi yang lebih baik dan siap untuk bersaing di era yang sangat global dengan caranya yang lebih kontektual.

[caption id="attachment_58309" align="aligncenter" width="169"] Buku Agenda penguatan karakter siswa yang digagas SMPN 2 Guntul[/caption]Sekolah ini melaksanakan Penguatan karakter siswa melalui pengawasan dan pengontrolan guru dan orang tua yakni dengan memfasilitasi siswa dengan buku agenda penguatan karakter.

Dimana didalam buku agenda tersebut ada 5 program wajib yang harus dilaksanakan oleh siswa-siswinya, yakni :1. kegiatan Program 18-21. Dimana mulai pukul 18.00 WIB - pukul 21.00 WIB seluruh rangkaian kegiatan anak-anak dikontrol oleh orang tua dan dilaporkan melalui buku agenda kegiatan.

2. Program Tahfiz. Pada program ini para siswa diharuskan menghafal Al Qur'an Juz 30.3. Program literasi, melalui program literasi, peserta didik di wajibkan untuk membaca buku penunjang minimal 4 judul untuk setiap semesternya.

4. Program ibadah harian. Melalui program ini peserta didik diawasi pelaksanaan ibadahnya yaitu mulai dari sholat subuh, sholat sunat duha, sholat Dzuhur, sholat ashar, sholat maghrib, baca Alqur'an, sholat isya dan sholat tahajjudnya.5. Program wirit pada setiap Jum'at pagi. Melalui program ini peserta didik diharapkan bisa meresume kuliah atau tausyiah yang disampaikan teman-temannya ketika kultum setiap Jum'at paginya. Disamping itu setiap sebulan sekali didatangkan ustadz untuk memberikan ceramah.

Kepala SMPN 2 Gunung Tuleh, Riswan, S.Pd mengatakan bahwa melalui program ini diharapkan para siswa bisa terawasi seluruh kegiatan yang dilakukan, baik ketika berada di sekolah ataupun dirumah. Sehingga dapat mempersempit ruang anak untuk melakukan hal-hal yang negatif."Dalam rangka suksesnya program ini, kita sudah mengundang para orang tua siswa untuk datang dan kita sampaikan program penguatan karakter ini. Alhamdulillah semua orang tua menyambut baik dan mendukung," ujarnya Jum'at (2/8) pagi saat dikunjungi media kongkrit.com.

Tampak salah satu program yang diterapkan sebagai upaya pembiasaan diri siswa seperti penyambutan siswa di gerbang setiap harinya dengan membudayakan program 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun), pelaksanaan sholat duha, dan sholat dzuhur berjamaah.Sekolah yang merupakan tahun ke 2 meraih predikat sebagai sekolah model di Pasaman Barat ini, juga mengadakan kegiatan ekstrakurikuler untuk siswa seperti ekstrakurikuler wajib pramuka dan beladiri INKAI yang mana bertujuan untuk sebagai sarana pembentukan mental dan watak para siswa.

"Berorganisasi salah satunya Pramuka tujuannya untuk membentuk mental dan watak para siswa serta jiwa sosial yang tinggi didalam organisasi pramuka ini," jelas Riswan.Perwujudan sinergi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat yang berjalan dengan baik dapat menjadikan perkembangan karakter yang optimal bagi anak. "Namun, kerja sama dari pihak sekolah, keluarga, dan masyarakat tentunya dibutuhkan agar program ini berhasil," Tandas Kepala Sekolah yang dikenal ramah dan aktif pada setiap kegiatan sekolah dan masyarakat ini. (Romi Nasution)

Editor : Siti Rahmadani Hanifah
Sumber : 58307
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini