KONGKRIT.COM - Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta, menerima kunjungan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM RI, Ir. Razilu, yang didampingi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Barat, Dr. Alpius Sarumaha, pada Selasa siang (29/4/2025) di Rumah Dinas Wali Kota.
Kunjungan ini bertujuan untuk mendorong penguatan perlindungan hukum atas kekayaan intelektual, terutama merek kolektif produk unggulan daerah seperti randang Payakumbuh.
Dalam sambutannya, Wali Kota Zulmaeta menegaskan pentingnya perlindungan merek sebagai bentuk dukungan nyata bagi pelaku usaha, khususnya UMKM, dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat.
Ia juga menyambut baik kerja sama antara Pemerintah Kota Payakumbuh dan Kemenkumham.
“Perlindungan hukum atas merek tidak hanya menjaga hak ekonomi pemilik usaha, tetapi juga memperkuat identitas produk lokal yang menjadi kebanggaan daerah,” ujarnya.
“Randang Payakumbuh adalah salah satu aset budaya dan ekonomi yang harus kita jaga bersama,” tambahnya.Sebelum acara resmi di rumah dinas, Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh, Rida Ananda, mewakili Wali Kota mendampingi rombongan mengunjungi Sentra Rendang untuk meninjau langsung proses produksi.
Dalam kunjungan tersebut, Dirjen Kekayaan Intelektual, Razilu, menekankan bahwa Kota Payakumbuh perlu segera mendaftarkan merek kolektif guna melindungi hak atas kekayaan intelektual randang.
“Dengan adanya merek kolektif, produk rendang dari Payakumbuh akan memiliki kekuatan hukum yang jelas dan tidak dapat diklaim pihak lain,” bebernya.
“Kami sarankan dua merek kolektif: satu untuk identitas khas Kota Payakumbuh, dan satu lagi khusus untuk randang,” jelas Razilu.
Editor : Zaitun Ul Husna
