Presiden Prabowo Soroti Pola Komunikasi Pemerintah, Mensesneg Prasetyo Hadi Ditunjuk Jadi Juru Bicara

KONGKRIT.COM — Presiden RI Prabowo Subianto menyoroti pola komunikasi pemerintah yang dinilainya belum berjalan optimal dalam beberapa bulan pertama masa pemerintahannya.

Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden dalam berbagai kesempatan, termasuk saat pertemuan dengan investor dan ekonom di Menara Mandiri, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025).

Prabowo mengakui bahwa komunikasi dari pihak Istana maupun lembaga pemerintahan masih perlu dibenahi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.

Ia menilai, banyak program pemerintah yang sejatinya memiliki tujuan baik namun belum tersampaikan secara efektif ke publik.

“Saya mulai sadar, sejak beberapa minggu lalu, bahwa komunikasi dari pemerintah yang saya pimpin memang masih kurang. Dan itu adalah tanggung jawab saya,” kata Prabowo dalam forum tersebut.

Penunjukan ini disebut selaras dengan tugas pokok dan fungsi Prasetyo sebagai Mensesneg, sehingga tidak memerlukan proses pelantikan formal.

“Tidak perlu pelantikan. Kita semua sebenarnya diharapkan menjadi juru bicara. Khususnya saya sebagai Mensesneg diminta untuk lebih aktif dalam komunikasi publik,” ujar Prasetyo kepada awak media pada Kamis (17/4/2025).

Ia menjelaskan bahwa penunjukannya tidak menggeser peran Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) yang dipimpin oleh Hasan Nasbi.

Menurutnya, PCO tetap berperan sebagaimana mestinya, dan penunjukan dirinya bertujuan untuk memperkuat sinergi komunikasi di lingkungan Istana.