Dalam rapat, juga dibahas kelengkapan alat berat dan logistik yang akan digunakan. Beberapa di antaranya adalah:
- Excavator Long Arm: 2 unit (SDABK 1 unit, BWSS V 1 unit)
- Excavator Amfibi: 1 unit (BWSS V)
- Excavator Standar: 4 unit (PT HKI 1 unit, PT Statika 2 unit, DPUPR 1 unit)
- Dump Truck: 6 unit (Statika 2 unit, DLHKPP 2 unit, Polres 2 unit)
- Mobil Pickup: 5 unit (BPBD 2 unit, DPUPR 2 unit, DLHKPP 1 unit)
- Mesin Chainsaw: 15 unit (Nagari 8, Camat 1, BPBD 5, DPUPR 1)
- Cable Sling: 20 unit (PT HKI)
- Peralatan lain: tali kapal, kapal ¾ unit, perahu karet, tenda, kursi-meja, dan sound system.
Untuk tenaga lapangan, kegiatan ini akan didukung oleh satu pleton TNI, satu pleton Polri, dua pleton Satpol PP, 40 personel BPBD, serta partisipasi aktif dari ASN dan masyarakat.
Kegiatan Goro akan dibagi dalam 10 hingga 15 titik pengerjaan, yang masing-masing dikomandoi oleh personel dari TNI atau Polri.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari seluruh elemen, diharapkan Goro Akbar ini dapat berjalan sukses dan menjadi solusi konkret dalam mengatasi persoalan lingkungan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Ulakan. Editor : Zaitun Ul Husna