“Saya tahu apa yang saya lakukan. Anda juga tahu apa yang saya lakukan. Itulah sebabnya Anda memilih saya,” ujar Trump, seperti dikutip dari Times of India, Kamis (10/4/2025).
Pernyataan bernada kasar dan hiperbolis ini menuai reaksi keras, termasuk dari sebagian pendukung Trump sendiri.
Sejumlah pengguna media sosial menilai gaya komunikasi Trump tidak mencerminkan etika seorang pemimpin negara.
“Pernyataan seperti itu tidak pantas keluar dari mulut seorang presiden. Strategi negosiasinya bisa jadi bumerang, dan pada akhirnya rakyat Amerika yang akan menanggung akibatnya,” tulis seorang warganet di platform X.
Trump memang dikenal dengan gaya retorikanya yang blak-blakan dan sering kali kontroversial.Namun, pernyataannya kali ini kembali memicu perdebatan tentang batasan etika dalam komunikasi politik, terutama dalam konteks hubungan diplomatik antarnegara.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Sindonews.com
