Kadispertan juga menyampaikan bahwa kemampuan mesin panen Combine Harvester maksimal 3 (tiga) hektar sehari atau 8 (delapan) jam. Dan untuk biayanya Rp. 2.800.000,00 / hektarnya atau Rp. 400.000,00 / 100 Ru.
"Jadi jika dibandingkan dengan biaya panen secara manual menggunakan mesin Doss Rp. 5.950.000,00 / Hektar atau Rp. 850.000,00 / Ru, maka selisihnya antara yang menggunakan mesin dengan manual sebesar Rp. 3.150.000,00, " ungkapnya.Turut hadir dalam acara panen Raya tersebut, Wakil Bupati Tulungagung, Ahmad Baharudin, Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat, Dandim 0807 Letkol Kav. Muhammad Nashir Resdi Ketua DPRD Tulungagung Marsono, dan unsur Forkopimda, Sekdakab Tri Hariadi, sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab, Forkopimca Pakel dan puluhan petani yang ada di wilayah Kecamatan Pakel.
Editor : HN. Arya Rajo Sampono