Selain tarif, China juga menangguhkan impor produk ayam dari tiga perusahaan AS dan impor sorgum dari C&D (USA) Inc., dengan alasan masalah kesehatan.
China juga mengajukan gugatan ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait tarif 34% yang diumumkan Trump.
“China selalu mendukung tatanan ekonomi dan perdagangan internasional serta sistem perdagangan multilateral,” ujar juru bicara Kementerian Perdagangan China.
“Kami mendesak AS untuk segera memperbaiki praktiknya dan membatalkan langkah-langkah tarif sepihak ini,” lanjutnya.
Sebagai respons lebih lanjut, Kementerian Perdagangan China memasukkan 11 perusahaan AS ke dalam daftar entitas yang tidak dapat diandalkan, yang melarang impor atau ekspor dari dan ke China.Selain itu, 16 perusahaan AS juga dimasukkan dalam daftar pengawasan ekspor. China juga mengumumkan investigasi anti-dumping terhadap tabung CT X-ray medis yang diimpor dari AS dan India, serta memperkenalkan kontrol ekspor baru pada elemen tanah jarang mulai Jumat (4/4/2025).
Perang dagang antara AS dan China semakin memanas, dengan kedua belah pihak saling mengenakan tarif dan mengambil langkah-langkah pembalasan yang dapat berdampak pada perekonomian global.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Sindonews.com
