KONGKRIT.COM – Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, akan menerima alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2025 sebesar Rp 102.791.088.000 untuk jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK.
Alokasi dana ini akan dibagikan kepada 31 sekolah di daerah tersebut, dengan besaran dana yang akan diterima bervariasi, mulai dari Rp 600 juta hingga Rp 1,9 miliar.
Sekolah-sekolah yang menerima alokasi dana BOS terbesar di antaranya adalah SMA Negeri 2 Painan dengan alokasi sebesar Rp 1.905.000.000 untuk 1.270 siswa, diikuti oleh SMA Negeri 1 Sutera yang akan menerima Rp 1.752.000.000.
Kemudian untuk 1.168 siswa, serta SMA 1 Linggo Sari Baganti yang memperoleh Rp 1.573.500.000 untuk 1.049 siswa.
Selain itu, SMAN 1 Basa Ampek Balai akan mendapatkan dana sebesar Rp 1.548.000.000 untuk 1.032 siswa.
Pada tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), SMKN 1 Painan akan menerima dana BOS sebesar Rp 1.440.000.000 untuk 900 siswa.Sementara itu, SMKN 1 Sutera dan SMKN 1 Linggo Sari Baganti masing-masing akan mendapatkan dana BOS sebesar Rp 1.017.600.000 dan Rp 660.800.000.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, total alokasi dana BOS untuk Kabupaten Pesisir Selatan tersebut mencakup berbagai jenjang pendidikan, dari SD hingga SMK, dengan jumlah peserta didik mencapai 92.078 orang.
Namun, penggunaan dana BOS yang cukup besar ini perlu diawasi dengan ketat. Epi Syofyan, S.H., M.M., seorang pemerhati pendidikan di Pesisir Selatan, mengingatkan pentingnya pengawasan agar dana BOS digunakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan secara transparan.
Menurutnya, masyarakat juga perlu terlibat dalam mengawasi penggunaan dana ini, agar sesuai dengan jumlah siswa yang tercatat di masing-masing sekolah.
Editor : Zaitun Ul Husna
