KONGKRIT.COM - Pasca terjadinya bencana angin kencang pada beberapa hari kemarin, Wakil Bupati Tulungagung didampingi Kalaksa BPBD Tulungagung dan Camat Ngantru meninjau lokasi bencana di Desa Padangan Kecamatan Ngantru, Senin (24/03/2025).
Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin mengatakan, selain meninjau lokasi bencana, pihaknya bersama BPBD Tulungagung juga memberikan bantuan berupa paket sembako dan terpal kepada sejumlah warga yang terdampak bencana.
"Ini merupakan wujud perhatian pemerintah kepada warganya yang terdampak bencana angin kencang yang terjadi pada Jumat tanggal 21 Maret 2025 kemarin, yang mana akibat dari bencana tersebut sejumlah rumah warga terutama pada bagian atapnya mengalami kerusakan," ucap Wabup.
Wabup dalam kesempatan tersebut juga berdialog dengan warga yang terdampak guna memberikan semangat agar tetap sabar dalam menghadapi musibah tersebut.
"Meskipun ditimpa musibah, kami berharap warga agar tetap sabar dan semangat dalam menjalankan aktivitas sehari hari. Dari Pemkab Tulungagung untuk sementara memberikan bantuan berupa paket sembako dan terpal untuk menutup atap rumah warga yang rusak agar bisa dipakai berteduh dari hujan dan panas matahari," terangnya.
Di tempat yang sama, Kalaksa BPBD Tulungagung, Robinson Nadeak menyampaikan bahwa kerusakan rumah warga di desa Padangan akibat angin kencang tergolong rusa ringan yaitu pada bagian atap rumah yang rata-rata terbuat dari asbes dan genteng."Berdasarkan data dilapangan ada sekitar 51 rumah yang terdampak, namun setelah dilakukan assessment tercatat sebanyak 39 data warga yang perlu diberikan bantuan," jelasnya.
Sementara itu, Sutopo selaku Kades Padangan menyampaikan terimakasih atas perhatian Pemkab Tulungagung kepada warga masyarakatnya yang terdampak bencana angin kencang.
"Tentunya kami dari Pemdes Padangan mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran bapak Wabup yang telah sudi ikut blusukan turun ke lapangan meninjau dan menemui warga kami sekaligus memberikan bantuan. Ini merupakan bukti respon cepat pemerintah dalam menangani bencana," ungkapnya.
Untuk diketahui, hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah Kecamatan Ngantru pada Jumat (21/03/2025) kemarin sekira pukul 15.30 WIB. Angin kencang tersebut mengakibatkan asbes dan genteng rumah warga desa Padangan mengalami kerusakan.
Editor : HN. Arya Rajo Sampono