Kelurahan Tiakar, yang memiliki jumlah penduduk terbesar di Kota Payakumbuh dengan sekitar 6.000 jiwa, menjadi lokasi kunjungan kali ini.
Rida juga menyampaikan beberapa isu penting, termasuk masalah irigasi pertanian, yang diharapkan dapat mendapat perhatian Pemprov Sumbar.
Ketua Masjid Amaliyah, Iringatno, menjelaskan bahwa masjid ini sudah ada sejak 1985, yang awalnya merupakan sebuah mushalla.
“Kami ingin menjadikan mushalla ini lebih besar dan memadai. Saat ini, kami berharap dapat memperbaiki fasilitas tempat wudhu, toilet, dan sirkulasi udara yang ada,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan, Pemprov Sumbar memberikan bantuan sebesar Rp50 juta dan Al-Qur'an untuk pengembangan masjid, serta zakat dari Baznas Kota Payakumbuh.Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sumbar, Asisten III Ifon Satria Chan, Kepala OPD Kota Payakumbuh, serta Camat dan Lurah Tiakar.
Editor : Zaitun Ul Husna
