Anggota DPR Kritik Pertamina Terkait Ketidakpercayaan Masyarakat dan Solusi BBM

×

Anggota DPR Kritik Pertamina Terkait Ketidakpercayaan Masyarakat dan Solusi BBM

Bagikan berita
Anggota DPR Kritik Pertamina Terkait Ketidakpercayaan Masyarakat dan Solusi BBM
Anggota DPR Kritik Pertamina Terkait Ketidakpercayaan Masyarakat dan Solusi BBM

KONGKRIT.COM - Anggota Komisi VI DPR RI, Sadarestuwati, menyoroti beredarnya lelucon di masyarakat yang menyebut bahwa Pertamax milik Pertamina sebenarnya adalah Pertalite versi tanpa antrean.

Terkait hal tersebut, Sadarestuwati meminta agar Pertamina tidak menyalahkan rakyat atas ketidakpercayaan yang muncul terhadap perusahaan pelat merah tersebut.

Ia menuturkan bahwa Pertamina seharusnya menyediakan bahan bakar yang murah dan berkualitas demi kesejahteraan rakyat.

Lebih lanjut kasus ini malah menunjukkan bahwa Pertamina lebih banyak mendatangkan penderitaan bagi rakyat.

“Ini sangat membingungkan dan justru berlawanan dengan tujuan semula. Jika ada lelucon bahwa Pertamax itu hanya Pertalite yang tidak perlu antre, jangan salahkan rakyat yang merasa kehilangan kepercayaan," ujar Sadarestuwati dalam keterangannya kepada Kompas.com, Jumat (28/2/2025).

Sadarestuwati kemudian mengusulkan agar pemerintah, Pertamina, dan Kejaksaan Agung segera melakukan audit menyeluruh terhadap proses pengadaan bahan bakar minyak (BBM), baik untuk Pertalite RON 90 maupun Pertamax RON 92.

Proses audit ini, menurutnya, harus dilakukan secara transparan, mengingat kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara negara kian menurun setelah terungkapnya kasus mega korupsi yang tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung.

"Kolusi, korupsi, dan nepotisme di Pertamina sudah tercium sejak beberapa tahun terakhir. Kami mendengar bahwa kerugian negara yang ditangani Kejaksaan Agung mencapai Rp 193,7 triliun, dan itu baru untuk satu tahun saja. Artinya, pengelolaan BBM ini sudah jauh dari tujuan awal," ujar Sadarestuwati.

Selain itu, Sadarestuwati mengungkapkan bahwa Komisi VI DPR akan segera memanggil pihak Pertamina untuk mencari solusi terkait masalah ini, terutama yang menyangkut distribusi Pertalite dan Pertamax.

Ia juga menambahkan bahwa dugaan adanya fenomena gunung es terkait permasalahan ini patut diwaspadai.

Editor : Zaitun Ul Husna
Sumber : Kompas.com
Bagikan

Berita Terkait
Terkini