KONGKRIT.COM – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, menghadiri pelantikan pengurus Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) se-Sumatera Barat dan silaturahmi ormas keagamaan dengan pemerintah yang digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar di Auditorium Gubernuran, pada Sabtu malam (15/2/2024).
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi menekankan pentingnya upaya peningkatan kapasitas pengurus masjid dan menjadikan masjid sebagai tempat yang ramah bagi masyarakat.
Menurutnya, mewujudkan masjid yang ramah dan memiliki kapasitas pengurus yang mumpuni menjadi kunci untuk menjadikan masjid sebagai pusat aktivitas positif di masyarakat.
"Peningkatan kapasitas pengurus masjid dan keramahan itu tidak hanya dalam aspek fisik, tetapi juga dalam aspek mental," ujar Mahyeldi.
Gubernur Mahyeldi menjelaskan bahwa sejak beberapa tahun terakhir, Pemerintah Provinsi Sumbar telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung tercapainya tujuan tersebut.
Beberapa program di antaranya adalah pengalokasian anggaran hibah sebesar Rp112,56 miliar untuk rumah ibadah, pendanaan untuk BPJS Marbot masjid, serta pelatihan bagi mubaliq dan guru TPA/TPQ."Program-program ini ada yang sudah dilaksanakan dan ada pula yang masih dalam tahap persiapan," tambahnya.
Ia juga menekankan bahwa dukungan penuh dari IPIM, Dewan Masjid Indonesia (DMI), dan Kemenag sangat dibutuhkan untuk mempercepat terwujudnya masjid sebagai pusat aktivitas masyarakat.
Gubernur Mahyeldi percaya bahwa dengan sinergi yang baik antara pemerintah dan ormas keagamaan, tujuan tersebut dapat tercapai dengan lebih cepat.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Agama, Farid F. Saenong, yang hadir mewakili Menteri Agama, mengungkapkan meskipun Kemenag menghadapi tantangan terkait efisiensi anggaran, kementerian tetap berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan program-program pelayanan keagamaan, termasuk pembinaan imam masjid.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Publikasi Pemprov Sumbar
