Gubernur Mahyeldi Dampingi Ketua DMI Jusuf Kalla dalam Tabligh Akbar dan Seminar Menyambut Ramadhan

×

Gubernur Mahyeldi Dampingi Ketua DMI Jusuf Kalla dalam Tabligh Akbar dan Seminar Menyambut Ramadhan

Bagikan berita
Gubernur Mahyeldi Dampingi Ketua DMI Jusuf Kalla dalam Tabligh Akbar dan Seminar Menyambut Ramadhan
Gubernur Mahyeldi Dampingi Ketua DMI Jusuf Kalla dalam Tabligh Akbar dan Seminar Menyambut Ramadhan

KONGKRIT.COM – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumatera Barat menggelar Seminar dan Tabligh Akbar dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 H, yang berlangsung pada Minggu (16/02/2025) di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP).

Seminar yang bertemakan "Masjid Dimakmurkan dan Memakmurkan" ini dihadiri langsung oleh Ketua PP DMI, M. Jusuf Kalla (JK), Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, serta sejumlah tokoh penting lainnya.

Dalam sambutannya, M. Jusuf Kalla menegaskan bahwa untuk memakmurkan masjid, diperlukan peran serta dari tiga elemen penting, yakni pendiri masjid, pengurus masjid, dan jemaah masjid.

Menurutnya, tanpa adanya sinergi di antara ketiga pihak tersebut, masjid akan kesulitan untuk berkembang dan memakmurkan umat di sekitarnya.

"Di Sumbar sendiri, setiap 200 penduduk terdapat satu masjid atau surau. Jumlah ini merupakan kebanggaan, tetapi juga tantangan,” kata Jusuf Kalla yang juga merupakan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12.

“Jangan sampai masjid hanya bertambah jumlahnya, tetapi minim aktivitas di dalamnya," imbuhnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah. Ia menekankan bahwa masjid harus lebih dari sekadar tempat ibadah.

Masjid juga harus menjadi pusat kegiatan umat yang bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia mengajak agar masjid di Sumbar diimarahkan dengan berbagai kegiatan yang melibatkan umat, terutama generasi muda.

"Masjid harus dimakmurkan dengan berbagai kegiatan, bukan hanya sebagai tempat ibadah semata. Saya mengapresiasi peran DMI dalam upaya ini dan berterima kasih kepada Bapak Jusuf Kalla atas kepeduliannya terhadap masjid di Sumbar," kata Mahyeldi.

Ia juga menyampaikan bahwa sejak 2004, kegiatan belajar selama bulan Ramadhan telah dipindahkan dari sekolah ke masjid di Sumbar, dan dua kali sebulan, pelajar juga diajak untuk beraktivitas di masjid melalui program remaja masjid.

Editor : Zaitun Ul Husna
Sumber : Publikasi Pemprov Sumbar
Bagikan

Berita Terkait
Terkini