Ibu Adhan: "Belajarlah yang Baik, Nak"

×

Ibu Adhan: "Belajarlah yang Baik, Nak"

Bagikan berita
Ibu Adhan Belajarlah yang Baik, Nak
Ibu Adhan Belajarlah yang Baik, Nak

"Setiap bulannya kami harus membayar gaji untuk 20 orang karyawan," tambahnya.

Saat ditanya mengenai motivasi di balik kesuksesannya, Adhan menceritakan kisah pribadi yang menyentuh.

“Saya termasuk anak yang menderita saat kecil. Ibu saya wafat ketika saya berumur 11 tahun, dan saya harus tinggal bersama kakak yang sering marah-marah,” ujarnya.

“Untunglah saya tidak melawan. Sejak kelas 5 SD, saya mulai hidup mandiri. Nasehat ibu selalu terngiang di telinga saya: 'Belajarlah yang baik, Nak!' itu yang terus memotivasi saya,” kenangnya.

Adhan juga mengungkapkan perjuangannya dalam mengatasi masalah ekonomi sejak kecil.

“Saya pernah menjadi garim, guru ngaji, bekerja di rumah makan, toko alat listrik, jualan pakaian, aksesoris, parabola, dan apa saja asal tidak melawan hukum," ujarnya dengan rendah hati.

Dengan pengalaman hidup yang penuh perjuangan, Adhan kini telah membuktikan bahwa ketekunan dan semangat untuk terus belajar dapat membawa perubahan besar, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk masyarakat sekitar.

Editor : Zaitun Ul Husna
Bagikan

Berita Terkait
Terkini