KONGKRIT.COM – Kapolsek Pancung Soal, IPTU Hendra, S.H., M.H., memimpin upacara bulanan di SMK Negeri 1 Pancung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan, pada Senin pagi, (3/2/2025).
Upacara ini diikuti dengan antusias oleh lebih dari 600 siswa, dewan guru, serta anggota Polsek Pancung Soal termasuk Panit I dan II Binmas, serta Bhabinkamtibmas.
Dalam amanatnya, Kapolsek Hendra menyampaikan pesan penting terkait pencegahan penyalahgunaan narkoba, judi online, dan kenakalan remaja lainnya.
Ia menyoroti dampak buruk dari penyalahgunaan narkotika dan judi online yang semakin meresahkan kalangan pelajar, serta menyerukan agar para siswa tidak terjebak dalam perilaku negatif tersebut.
Beberapa arahan yang disampaikan Kapolsek kepada siswa SMK N 1 Pancung Soal antara lain:
- Kenakalan remaja seperti tawuran dan balap liar yang melibatkan sebagian pelajar di Kabupaten Pesisir Selatan.
- Bahaya narkotika dan peringatan untuk tidak mencoba terlibat dalam dunia narkoba.
- Informasi mengenai penerimaan Polri tahun 2025, serta ajakan bagi pelajar yang berminat untuk mengikuti seleksi masuk Polri di Painan.
- Penandatanganan MOU untuk menciptakan pelajar yang taat dan tertib di SMK N 1 Pancung Soal.
- Penyuluhan tentang pentingnya menjauhi masalah LGBT (seks sesama jenis) dengan cara meningkatkan kegiatan keagamaan.
- Peringatan untuk mencegah terjadinya bullying, baik di lingkungan sekolah maupun dari sekolah lain.
"Jangan biarkan masa depan kalian rusak hanya karena terjerumus dalam narkotika, judi online, tawuran, atau balap liar,” tegasnya.
“Ini bukan sekadar permainan, tapi jebakan yang dapat merusak masa depan kalian," lanjut Kapolsek Hendra dengan nada serius.Kapolsek juga menekankan bahwa narkotika seperti ganja, ekstasi, dan lem dapat merusak kesehatan fisik dan mental, bahkan menurunkan prestasi belajar siswa dan mendorong mereka ke pergaulan negatif.
Ia memperingatkan agar pelajar waspada terhadap perangkap modern seperti judi online dan balap liar yang sering kali tampak seperti permainan, namun sebenarnya dapat merusak keuangan dan mental.
Lebih lanjut, IPTU Hendra mengajak siswa untuk menjadikan upacara bendera sebagai momen penting untuk menanamkan nilai-nilai disiplin, rasa hormat kepada pahlawan, dan memperkuat karakter kebangsaan.
Editor : Zaitun Ul Husna
