Tantangan 100 Hari Pemerintah Prabowo-Gibran di Balik Penurunan Biaya Haji 2025

×

Tantangan 100 Hari Pemerintah Prabowo-Gibran di Balik Penurunan Biaya Haji 2025

Bagikan berita
Tantangan 100 Hari Pemerintah Prabowo-Gibran di Balik Penurunan Biaya Haji 2025
Tantangan 100 Hari Pemerintah Prabowo-Gibran di Balik Penurunan Biaya Haji 2025

KONGKRIT.COM – Pemerintah Indonesia telah menetapkan penurunan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) untuk tahun 2025, salah satu pencapaian penting dalam masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Langkah ini menjadi salah satu obsesi Presiden dalam 100 hari pertama pemerintahannya, yang kemudian didelegasikan kepada Menteri Agama, Nasaruddin Umar, dan Kepala Badan Penyelenggara Haji (BPH), Muhammad Irfan Yusuf.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan, penurunan biaya ini bertujuan untuk meringankan beban jamaah haji tanpa mengurangi kualitas ibadah.

"Ini adalah obsesi Presiden Prabowo kepada kami, bagaimana agar biaya haji lebih terjangkau, namun kualitas pelaksanaan tetap terjaga," ujar Nasaruddin dalam keterangan pers usai rapat dengan Panja Biaya Haji dan Komisi VIII DPR pada 6 Januari 2025.

Namun, meskipun biaya haji telah berhasil diturunkan, Presiden Prabowo masih menginginkan penurunan yang lebih signifikan.

"Pak Presiden masih belum puas, beliau berharap biaya haji bisa lebih rendah lagi," kata Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang, yang melaporkan hasil kerja Panja Biaya Haji kepada Presiden pada (7/1/2025).

Upaya penurunan biaya haji ini juga mendapat dukungan dari Pemerintah Arab Saudi, yang berencana membantu dengan menyediakan area khusus untuk jamaah haji Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polkam), Budi Gunawan, mengungkapkan bahwa bantuan dari Arab Saudi ini diharapkan dapat menambah kapasitas penampungan jamaah Indonesia, sehingga biaya haji bisa diturunkan lebih lanjut.

Meski demikian, Budi Gunawan belum menjelaskan secara rinci bagaimana realisasi penurunan biaya tersebut akan dilaksanakan.

Harapan penurunan biaya juga datang dari calon jamaah haji, seperti yang disampaikan Deppy (33), salah seorang calon jamaah haji.

Editor : Zaitun Ul Husna
Sumber : Republika
Bagikan

Berita Terkait
Terkini