KONGKRIT.COM – Budaya musyawarah dan mufakat telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari di SD Negeri 31 Jati Tanah Tinggi, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.
Setiap keputusan yang diambil di sekolah ini selalu melibatkan proses musyawarah guna mencapai mufakat, dengan keyakinan bahwa setiap pendapat layak didengarkan demi kemajuan bersama.
“Musyawarah selalu diutamakan dalam berbagai forum, baik yang diadakan di lingkungan internal sekolah maupun yang melibatkan pihak eksternal,” ungkap Kepala Sekolah SD Negeri 31 Jati Tanah Tinggi, Ratna Yuriani.
Prinsip ini diterapkan dalam kegiatan rutin seperti rapat guru dan staf, pertemuan dengan komite sekolah, serta forum yang melibatkan wali murid dan tokoh masyarakat.”
Penerapan budaya musyawarah dan mufakat ini terlihat jelas dalam Rapat Komite Sekolah yang berlangsung pada Rabu, 8 Januari 2025.
Rapat yang diadakan di ruang pertemuan SD Negeri 31 Jati Tanah Tinggi tersebut melibatkan berbagai pihak terkait dalam pengambilan keputusan, khususnya terkait persiapan kelulusan siswa kelas VI.Selain para guru dan staf, rapat ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pendidikan, Kasi Tenaga Teknis Dinas Pendidikan, Kabid Dikdas Dinas Pendidikan, Pengawas Pembina Gugus Dua Kecamatan Padang Timur, Babinkamtibmas Kecamatan Padang Timur, serta perwakilan RW 03 dan RT 04 Kelurahan Sawahan Timur.
“Kehadiran berbagai pihak eksternal ini mencerminkan sinergi yang terjalin baik antara sekolah dan komunitas sekitar dalam upaya memajukan dunia pendidikan,” tambah Ratna.
Rapat tersebut berlangsung dalam suasana yang hangat dan terbuka, di mana setiap peserta diberikan kesempatan untuk mengemukakan pendapat dan saran.
Seluruh masukan dari wali murid didiskusikan bersama, dengan tujuan untuk menemukan solusi terbaik bagi kepentingan siswa.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Diskominfo Kota Padang
