KONGKRIT.COM — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, meresmikan Masjid Al-Alif Raudhatul Jannah yang terletak di SMAN 1 Sumbar, Padang Panjang, pada Rabu (8/1/2025).
Dalam peresmian tersebut, Mahyeldi menyampaikan keyakinannya bahwa keberadaan masjid di lingkungan sekolah ini akan sangat mendukung proses pembentukan pelajar menjadi manusia seutuhnya, yang memiliki keseimbangan kecerdasan spiritual, sosial, dan intelektual.
"Atas nama pemerintah provinsi dan pribadi, saya mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mewujudkan pembangunan masjid ini, terutama kepada Bapak Syamsir Alam beserta keluarga, selaku donatur utama," ujar Mahyeldi dalam sambutannya.
Gubernur Mahyeldi menekankan pentingnya keberadaan masjid di sekolah, khususnya di SMAN 1 Sumbar yang menerapkan sistem asrama, di mana para pelajarnya tinggal di lingkungan sekolah selama 24 jam.
Ia menilai, masjid akan menjadi tempat yang sangat penting untuk mendukung berbagai kegiatan pelajar, yang juga menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas religiusitas di sekolah tersebut.
"Masjid ini sangat dibutuhkan untuk mendukung berbagai kegiatan di sekolah, yang bertujuan untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam aspek spiritual dan sosial," lanjut Gubernur Mahyeldi.Ia juga menambahkan bahwa masjid memiliki peran yang tak terpisahkan dari proses pendidikan yang bertujuan mencetak generasi yang lebih utuh, dengan memiliki kecerdasan yang seimbang dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam laporan Kepala SMAN 1 Sumbar, Surya Netti, dijelaskan bahwa pembangunan masjid ini dimulai sejak peletakan batu pertama oleh Gubernur Mahyeldi pada 9 Oktober 2023.
Masjid ini dibangun dengan dana sebesar Rp3,2 miliar yang merupakan sumbangan dari keluarga Bapak Syamsir Alam.
"Masjid ini akan menjadi pusat bagi berbagai kegiatan di sekolah, termasuk program tahfiz dan pembinaan karakter asrama. Sekitar 30 persen kegiatan sekolah SMAN 1 Sumbar memang berfokus di lingkungan masjid," ungkap Surya Netti.
Editor : Zaitun Ul Husna