KONGKRIT.COM - Keberhasilan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Padang Pariaman, Khairul Nizam, dalam memggaet Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp9,7 miliar untuk tahun 2025 mendapat banyak apresiasi. Dengan visi dan strateginya, sektor perikanan Padang Pariaman akan mendapatkan suntikan dana yang signifikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan kecil.
Menurut Khairul Nizam, DAK ini akan difokuskan pada berbagai kegiatan prioritas yang dirancang untuk mendukung pengembangan sektor kelautan dan perikanan. Beberapa program utama yang akan dibiayai DAK tersebut antara lain:
1. Pembangunan dan Rehabilitasi Unit Perbenihan.
Fasilitas perbenihan akan diperbaiki dan dibangun untuk memastikan ketersediaan benih ikan berkualitas tinggi. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pembudidaya ikan di daerah.
2. Pengadaan Sarana dan Prasarana untuk Nelayan Kecil
Para nelayan skala kecil akan mendapatkan dukungan berupa alat tangkap dan teknologi modern yang memudahkan aktivitas mereka di laut. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan hasil tangkapan nelayan meningkat, sehingga pendapatan mereka pun bertambah.3. Penguatan Usaha Pembudidaya Ikan Skala Kecil
Bagi pembudidaya ikan kecil, pengadaan sarana produksi seperti kolam, jaring apung, dan alat pendukung lainnya akan menjadi prioritas. Program ini bertujuan untuk mendorong usaha pembudidaya agar lebih produktif dan berdaya saing.
4. Rehabilitasi Sarana Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
Fasilitas pengolahan hasil laut akan diperbaiki sehingga dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, dukungan terhadap pemasaran hasil perikanan juga akan diperkuat, sehingga produk lokal mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Editor : HN. Arya Rajo Sampono