KONGKRIT.COM - Pemerintah tengah membangun akses jalan tol di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dilengkapi dengan perlintasan satwa.
Menariknya, perlintasan ini dirancang agar dapat dilewati oleh beruang madu dan hewan liar lainnya.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, menjelaskan bahwa perlintasan satwa ini terletak di Seksi 2B, Segmen Kariangu-Simpang Tempadung. Pembangunan jalan tol ini mengedepankan prinsip ramah lingkungan dan keberlanjutan.
"Ini adalah langkah penting dalam upaya pelestarian alam dan menjaga keseimbangan ekosistem,” sebutnya.
“Kami juga menekankan pentingnya aspek keamanan, terutama dalam pemilihan bahan jembatan," ujar Diana dalam keterangan pers, Senin (2/12/2024).
Perlintasan satwa pada Tol Akses IKN menggunakan bahan Corrugated Steel Plate (CSP), yaitu pelat baja bergelombang, yang menyediakan ruang bagi pergerakan hewan liar.Terdapat empat titik terowongan perlintasan sepanjang Tol Akses IKN, yang dibangun dengan panjang 80,77 meter, lebar 25,12 meter, dan tinggi 12,74 meter.
Setiap terowongan dilengkapi dengan tanaman hijau untuk menciptakan suasana yang menyerupai habitat alami satwa.
Saat ini, pembangunan Jalan Tol Akses IKN telah memasuki tahap progres di tiga seksi utama, yaitu Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
Pada kesempatan yang sama, Wamen Diana juga melakukan peninjauan terhadap progres pembangunan Jembatan Dirgahayu yang terletak di Seksi 5A Tol IKN.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : iNews